Ganjar Pranowo Disambut Sorak Sorai Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Cirebon, Siap Beri Kuliah

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, hadir dalam Kuliah Dialog Kebangsaan Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Jumat (8/12/2023).

Kedatangan Ganjar Pranowo disambut sorak sorai dan tepuk tangan mahasiswa.

Berdasarkan pantauan Tribun di lokasi, Ganjar Pranowo memasuki Gedung Serbaguna Kampus UMC, lokasi Kuliah Kebangsaan diselenggarakan, pukul 16.45 WIB.

Ratusan mahasiswa yang sudah datang sejak siang menyambut hangat kedatangan Ganjar, yang mengenakan kemeja hitam.

Para mahasiswi UMC yang mengenakan almamater berwarna merah meneriaki Ganjar dan bertepuk tangan.

Ganjar pun langsung melambaikan tangan ke arah mahasiswa tersebut.

Setelah memasuki ruangan, Ganjar menyalami satu per satu para peserta yang duduk di barisan terdepan.

Ganjar juga sesekali melambaikan tangan ke para mahasiswa.

Baca juga: Jelang Kedatangan Ganjar Pranowo, Kampus Universitas Muhammadiyah Cirebon Dipenuhi Ratusan Mahasiswa

Antusiasme terlihat mahasiswa yang hadir ke lokasi Kuliah Kebangsaan Kampus UMC.

Mereka memenuhi Gedung Balai Serbaguna sejak pukul 15.00 WIB.

Sebelumnya, lembaga penyelenggara Pemilu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Cirebon, akan melakukan pengawasan dalam kunjungan Ganjar ke Cirebon.

Bahkan, Bawaslu Jawa Barat (Jabar) juga akan turun langsung memantau kegiatan tersebut.

Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon, Sadaruddin Parapat, mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi soal kedatangan salah satu peserta pilpres itu.

Termasuk surat tanda terima pemberitahuan (STTP) dari pihak penyelenggara, dalam hal ini Kampus UMC.

"Ya, kami memang mendapatkan informasi dari pihak penyelenggara (terkait kedatangan Ganjar)."

"Dari pihak penyelenggara juga STTP-nya kita sudah mendapatkan itu," ujar Sadaruddin saat ditemui di salah satu hotel di Jalan Tuparev, Kabupaten Cirebon, Jumat (8/12/2023) pagi.

Dalam melakukan pengawasan, kata dia, Bawaslu Jabar juga akan ikut memantau.

Sebelumnya, pihaknya juga sudah menyampaikan ke pihak penyelenggara, agar jangan sampai ada atribut dan bahan yang berkaitan dengan kampanye.

"(Sesuai aturan), sifatnya sih kalau mendapatkan izin lalu tujuannya untuk diskusi dan memang tidak ada atribut-atribut sesuai keputusan MK ya silakan saja," ucapnya. (*)

#TribunBreakingNews