Momen Ridwan Kamil Ajak Prabowo Ngopi di Jabarano, Ungkap Candaan Bahas Teknik Menjadi 'Gemoy'

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dalam kunjungannya ke Kota Bandung, Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, sempat berkunjung ke Jabarano coffee, di Jalan Braga, Kota Bandung, Kamis (23/11/2023). 

Momen tersebut terjadi setelah Prabowo menghadiri acara rapat kerja daerah (Rakerda) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Jawa Barat (Jabar), di GOR C-Tra Arena, Jalan Cikutra, Kota Bandung.

Momen ngopi tersebut diunggah Ridwan Kamil di akun media sosial Instagram pribadinya.

Diketahui RK juga merupakan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran. 

Dalam postingan tersebut, nampak hanya ada Prabowo, Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi dan dua pemilik kopishop.

Dalam postingan tersebut, Ridwan Kamil hanya memberikan keterangan candaan. 

"Di Jabarano Coffee Braga Bandung, Pak @prabowo sedang menerangkan teknik menjadi Gemoy personality kepada saya dan Kang @dedimulyadi71. Disaksikan oleh Mas @sugiono_56 dan pemilik @jabarano_coffee kang @dharmma_arnold," 

"Kalo suasana begini, kira-kira siapa yang bayar?," tulis keterangan unggahan video tersebut. 

Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, hadir dalam acara rapat kerja daerah (Rakerda) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Jawa Barat (Jabar), di GOR C-Tra Arena, Jalan Cikutra, Kota Bandung, Kamis (23/11/2023). 

Prabowo datang didampingi Ridwan Kamil, ketua tim kampanye daerah (TKD) pasangan Capres dan Cawapres nomor urut dua, serta Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Dedi Mulyadi.

Dalam acara tersebut, Prabowo sempat diberitakan waktu untuk memberikan sambutan dan menjelaskan soal peran desa dalam pertahanan Indonesia. 

Di tengah pidatonya, Prabowo kemudian menyinggung soal statusnya saat ini yang sudah resmi menjadi calon presiden untuk Pilpres 2024.

"Saya harus hati-hati, karena tidak boleh kampanye, karena saya selain menteri pertahanan, saya sudah resmi menjadi calon presiden," ujar Prabowo, dalam pidatonya.

Prabowo pun menegaskan kehadirannya di Rakerda Apdesi merupakan undangan, bukan untuk meminta dukungan. Pernyataan itu pun berulang kali disampaikan Prabowo dalam pidatonya.

"Saya tidak boleh bicara visi dan misi, saya tidak boleh bicara, tapi sebagai mantan panglima dan mantan jenderal, saya bisa merasakan getaran hati saudara sekalian, dan saudara-saudara pasti bisa merasakan getaran hati saya, tolong ada wartawan dan Bawaslu, saya tegas di sini, saya tidak minta dukungan dari saudara di sini, tolong dicatat, saya tidak meminta dukungan pada desa di Jabar di sini, pada hari ini," katanya (*)