Daftar Nama 9 Praja IPDN yang Dipecat Buntut Penganiayaan pada Sesama Praja

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Tiga Praja Madya Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau Praja IPDN asal Jawa Timur
menjadi korban penganiayaan yang  dilakukan oleh 9 Praja IPDN asal Lampung. Sembilan Praja itu telah dipecat. 

Aksi kekerasan tersebut terjadi di area lingkungan wisma Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat pada Sabtu (4/11/2023) siang. 

Ketiga korban adalah Praja Madya Ahmad Abdul Basith, Praja Madya Fikri Auliya Rahman, dan Praja Madya Muhammad Irfan Kurniawan. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJabar.id, kasus penganiayaan tersebut berawal dari teguran Arini Afrila Ressa, praja putri asal Kalimantan Barat terhadap Olivea Tri Wirabella, Praja putri asal Lampung akibat ketidak ikutsertaan Olivea pada kurve kebersihan di area lingkungan wisma. 

Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas IPDN, La Ode Muhamad Alam Jaya mengatakan, peristiwa penganiayaan tersebut bermula saat Olivea Tri Wirabella, seorang praja putri ditegur oleh Arini Afrila Ressa, praja putri asal Kalimantan Barat.

Teguran berkaitan dengan ketidakikutsertaan Olivea pada kurve kebersihan di area lingkungan wisma.  

"Awalnya dari kegiatan kurve kebersihan wisma," kata La Ode dikonfirmasi TribunJabar.id, Kamis (16/11/2023) petang. 

TribunJabar.id menghimpun data nama-nama Praja yang menjadi pelaku penganiayaan tersebut, di antaranya:

1. Praja Madya Putra Muhammad Daffa Bumazeza. 

2. Praja Madya Putra Arridho Okfermansyah.

3. Praja Madya Putra Tegar Dyaromadoni.

4. Praja Madya Putra Muhammad Nurrahman Firliansyah. 

5. Praja Madya Putra Muhammad Zahran Djody.

6. Praja Madya Putra Muhammad Haiqal Alfiandi.

7.Praja Madya Putra Muhammad Aditya Prima Anggara. 

8. Praja Madya Putra Muhammad Ridho

9. Praja Pratama Putri Olivea Tri Wirabella. 

(Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana)