Konflik Palestina vs Israel
Satu Keluarga WNI di Gaza Akhirnya Berhasil Dievakuasi, Sudah Bersama Tim KBRI Mesir
Retno mengumumkan tersebut dari atas pesawat untuk mendampingi Presiden Jokowi kunjungan kerja ke Amerika Serikat.
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengumumkan proses evakuasi satu keluarga WNI dari Gaza yang berhasil dilakukan.
Retno mengumumkan tersebut dari atas pesawat untuk mendampingi Presiden Jokowi kunjungan kerja ke Amerika Serikat.
"Sudah beberapa minggu ini kita terus berupaya, untuk melakukan evakuasi satu keluarga WNI yang terdiri dari satu suami, dua anak, dan satu istri, dari Gaza Selatan."
"Sekitar pukul 18.00 WIB, saya memperoleh laporan bahwa mereka berhasil dievakuasi," kata Retno dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Minggu, (13/112023).
Para WNI tersebut kata Retno kini sudah bersama tim evakuasi KBRI Mesir.
Mereka selanjutnya akan dibawa ke Kairo untuk kemudian diterbangkan ke Indonesia.
Retno menambahkan bahwa proses evakuasi para WNI tersebut tidaklah mudah.
Evakuasi memakan waktu yang lama karena harus melalui berbagai proses.
Proses evakuasi juga kata dia harus menunggu dibukanya pintu perbatasan.
"Dari isu nama beliau tidak ada di dalam list, proses memasukkan nama beliau ke dalam list, memakan waktu yang sangat panjang. Dan begitu nama-nama beliau sudah berada di dalam list, evakuasi juga belum dapat dilakukan karena pintu perbatasan tidak dibuka dengan berbagai alasan situasi lapangan," katanya.
Retno mengatakan pihaknya terus melakukan komunikasi agar proses evakuasi berjalan baik.
Komunikasi intens juga dilakukan agar pintu perbatasan dapat dibuka sehingga proses evakuasi dapat dilakukan.
"Tim Jakarta di bawah komando Direktur PWNI juga terus melakukan komunikasi. Tim evakuasi KBRI Kairo juga terus bolak-balik dengan harapan sewaktu-waktu pintu dibuka dan evakuasi dapat dilakukan."
"Sekali lagi, hanya ada satu kata yang dapat diucapkan, alhamdullilah," pungkasnya.
Sebelumnya pemerintah juga telah berhasil mengevakuasi empat WNI dari Gaza pada 3 November 2023 lalu.(Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail)
50 Tawanan Hamas Akan Ditukar 150 Warga Palestina yang Jadi Tawanan Israel selama Gencatan Senjata |
![]() |
---|
Hamas dan Israel Setuju Gencatan Senjata 4 Hari, 6.800 Orang Masih Hilang Diduga Terkubur Reruntuhan |
![]() |
---|
RS Indonesia di Palestina Dihantam Artileri Israel, 12 Orang Tewas |
![]() |
---|
75 Persen Korban Tewas di Jalur Gaza adalah Anak-anak dan Perempuan, 41 Jurnalis Juga Terbunuh |
![]() |
---|
3 WNI di Gaza Hilang Kontak dengan Pemerintah setelah RS Indonesia Diserang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.