"Bapak Muhaimin Iskandar, Satu Putaran?" Kata Anies Baswedan, Disambut Gemuruh Ribuan Kader Nasdem

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Anies Baswedan meyakini bahwa ia bersama Muhaimin Iskandar (Cak Imin) bakal menang dalam kontestasi pemilihan presiden (pilpres) 2024 dalam satu putaran.

Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan itu menyampaikan keyakinan tersebut di depan peserta bimbingan teknis (bimtek) anggota Fraksi Partai Nasdem DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota Seluruh Indonesia, di Hotel Paragon, Jakarta Pusat, Minggu (12/11/2023).

Anies Baswedan hadir bersama Cak Imin untuk menyampaikan visi-misi agenda perubahan kepada ribuan anggota fraksi Partai Nasdem yang akan menjadi juru bicara di konsituennya masing-masing.

"Bapak Abdul Muhaimin Iskandar. Satu putaran?" kata Anies sambil menyapa Cak Imin dalam sambutannya.

Pernyataan Anies ini pun disambut gemuruh ribuan kader Nasdem di Ballroom Hotel Paragon.

“Insyaallah,” ucap Anies melanjutkan.

Dalam pemaparannya, Anies menyinggung perbedaan visi dan misinya dengan bakal pasangan calon lain.

Ia menjelaskan visi-misi pasangan AMIN (Anies-Muhaimin) berbasis pada teritorial wilayah.

"Ada hal yang membedakan Bapak Ibu sekalian dari visi-misi kami dengan yang lainnya, apa?"

Baca juga: Jawab Anies Baswedan saat Ditanya Apakah akan Paksakan Jalan Politik buat Anaknya Jika Jadi Presiden

"Kami tidak hanya membicarakan sektor, tapi kami membicarakan teritori wilayah,” kata Anies.

“Kita seringkali begitu bicara tentang perubahan, maka kita akan tunjukkan misinya," ujar eks Gubernur DKI Jakarta itu.

Anies menyebutkan ada delapan misi yang ditargetkan oleh pasangan AMIN.

Seluruhnya akan menjadi prioritas jika menang dalam pilpres 2024.

Ia menekankan, semua program yang akan dikerjakan berbasis keadilan dan kesetaraan di tiap-tiap teritorial semata-mata untuk mewujudkan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Ada satu, dua, tiga, empat, sampai delapan misi."

"Itu adalah bidang-bidang tapi kita tahu kita dalam ketimpangan, jadi kita masukkan juga untuk Jawa apa prioritasnya, untuk Sumatra apa prioritasnya, untuk Kalimantan apa prioritasnya, untuk Sulawesi apa prioritasnya, untuk Nusa Tenggara apa prioritasnya,” ujar Anies.

“Jadi bukan satu visi-misi untuk se-Republik."

"Kita ini seakan-akan se-Republik sama semua. Enggak, beda-beda, enggak sama," imbuhnya.

Pasangan Anies dan Muhaimin didukung Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Ummat. (*)