Diproyeksikan Jadi Financial Center di Indonesia, Pembangunan BSI Tower Usung Konsep Green Building
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung kantor baru bernama BSI Tower yang dibangun
Penulis: Nappisah | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan TribunJabar, Nappisah
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung kantor baru bernama BSI Tower yang dibangun berkonsep green building.
Ke depan, BSI Tower diproyeksikan menjadi financial center dan sebagai kawasan yang ikonik di jantung kota Jakarta.
Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, mengatakan, BSI ingin memiliki kantor yang representatif dengan semangat rahmatan lil alamin.
"Pembangunan kantor baru tersebut sejalan dengan komitmen kuat Perseroan dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia," ujarnya, dalam pernyataan resmi, Jumat (10/10).
Selain itu, kehadiran gedung baru ini pun menjadi penguatan bisnis BSI yang mengacu pada ekonomi berkelanjutan.
Baca juga: Bidik Kaum Milenial yang Ingin Punya Rumah, BSI Sasar Daerah Sub-Urban, Akses Pembiayaan pun Mudah
Menurutnya, gedung ini pun di bangun dengan konsep yang ramah lingkungan. Adapun pembangunan kantor baru tersebut merupakan salah satu program yang sejak awal sudah dicanangkan oleh BSI.
“Konsep green building ini sejalan dengan semangat BSI yang senantiasa mengedepankan implementasi ESG [environmental, social, and governance] dalam setiap langkah yang kami lakukan," ucapnya.
Selain itu, sebagai bank syariah, BSI juga komitmen pada 3P, yaitu People, Planet, dan Profit, yang mana ini sejalan dengan semangat rahmatan lil alamin yang diajarkan dalam Islam.
Hery menambahkan, konsep green building diadopsi perseroan karena BSI adalah perusahaan modern yang mengedepankan keberlanjutan (sustainability).
"BSI Tower didesain dengan konsep green building dengan sertifikasi gold. Gedung ini nantinya menggunakan solar panel di rooftop serta memiliki desain fasad yang dapat mereduksi panas matahari," tuturnya.
BSI Tower juga dilengkapi oleh beberapa keunggulan lainnya untuk menunjang kenyamanan dan keamanan pengguna gedung berupa stasiun pengisian kendaraan listrik.
Kemudian, lift dengan sistem kontrol destinasi, pengawasan dan control Security & CCTV 24 Jam pada area publik, serta kapasitas parkir sepeda, mobil, dan motor yang memadai.
Sementara itu, Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan BUMN tidak salah melakukan investasi di pusat Jakarta.
Sebab, kawasan tersebut ke depannya menjadi salah satu financial center yang diawali dengan membangun dua gedung kembar yakni Menara Danareksa dan BSI Tower.
Baca juga: Percepat Inklusi Keuangan Syariah, BSI Nyatakan Siap Menjadi Partner Ekosistem Ekonomi Islam
“Ke depannya setelah ibukota pindah ke IKN, kawasan Monuman Nasional (Monas) akan dihijaukan dan menjadi city center atau kawasan perekonomian," kata Erick.
Ia berharap, hadirnya BSI Tower, menjadi Financial Center, menjadi kawasan yang ikonik.
"BUMN terus menjalankan misinya sebagai agent of change dan berharap BSI terus tumbuh, tidak hanya tumbuh di Indonesia, saya berharap sekarang 12 besar dunia, akan masuk 10 besar dunia,” papar Erick.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, Novel Arsyad mengatakan pekerjaan konstruksi BSI Tower ditargetkan selesai dalam waktu 18 bulan.
"Gedung ini memiliki 22 lantai area kantor, 1 lantai basement, dan 9 lantai podium parkir gedung ini akan menjadi simbol Bank Syariah terbesar di dunia," kata Arsyad.
BSI Tower berlokasi di ring 1 yakni di Jl. Medan Merdeka Selatan No. 17, Jakarta Pusat.
Gedung ini akan dilengkapi dengan masjid, ballroom, meeting room, food hall, dan connecting bridge yang menghubungkan Menara Danareksa dengan BSI Tower sehingga menjadikan kompleks Financial Center yang terintegrasi secara seamless dengan Kementerian BUMN.
"Gedung BSI merupakan Identical Twin dari Menara Danareksa yang juga merupakan hasil karya PT PP, " kata Novel.
Lokasi yang strategis di jantung ibu kota, gedung BSI menjadi satu rangkaian ruang yang berdampingan dengan BUMN untuk dapat terintegrasi dalam pengurusan hal terkait Financial Economy.
Gedung tersebut akan berdiri di lahan seluas kurang lebih 5.736 m2. Sedangkan nantinya luas bangunan jadi mencapai sekitar 5.736 m2.
“BSI berharap, nantinya BSI Tower bisa menjadi simbol kebangkitan bank syariah di dalam negeri yang mengacu pada semangat ekonomi syariah berkelanjutan," ujarnya.
Ia menambahkan, BSI terus melakukan upaya-upaya dan langkah-langkah untuk meningkatkan literasi, inklusi, dan penetrasi perbankan syariah nasional. (*)
Skema Cicilan Memudahkan Nasabah, Tren Pembiayaan Konsumer Bank Syariah Positif |
![]() |
---|
Kapolri dan Menteri KKP Meletakkan Batu Pertama Perumahan Subsidi di Karawang untuk Personel Polri |
![]() |
---|
Super Apps BYOND by BSI Rambah Bandung, Gelar Keseruan BYOND FEST Selama 2 Minggu |
![]() |
---|
Dukung Ekonomi Keberlanjutan, BSI Sediakan Water Station di Lapangan Gasibu Bandung |
![]() |
---|
Dorong Kelestarian Lingkungan, BSI Ajak Masyarakat Terapkan Wisata Berkelanjutan di Cikole Lembang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.