Berita Viral

Viral Anak Pensiunan Polisi Bunuh Bocah Kelas 2 SD di Palu, Korban Sempat Diiming-imingi Es Krim

Kabar anak pensiunan polisi membunuh bocah kelas 2 SD di Palu, Sulawesi Tengah, beredar viral di media sosial.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa via TribunPalu.com
Kabar anak pensiunan polisi membunuh bocah kelas 2 SD di Palu, Sulawesi Tengah, beredar viral di media sosial. 

Herman mengaku, dirinya maupun keluarga lain tidak mengenal pelaku yang diduga membunuh anaknya itu.

Setelah berpamitan untuk membeli es krim, putra sulungnya itu lantas hilang tidak diketahui keberadaannya.

Ayah korban, Herman (34)
Ayah korban, Herman (34) (RIAN/TRIBUNPALU.COM)

"Baru kemarin sekitaran 2 jam hilang, saya juga tidak kenal serta belum pernah ketemu pelaku ini, tidak ada juga masalah," ujarnya dengan mata sembab.

Herman berharap agar pelaku bisa diadili sesuai hukum yang berlaku.

"Walaupun dia anaknya mantan anggota polisi, jangan sampai dilindungi, saya cuman mau minta keadilan sesuai apa yang dia perbuat," tuturnya.

Rumah Terduga Pelaku Dijaga Ketat

Setelah kasus ini ramai diperbincangkan, polisi berjaga ketat di kediaman terduga pelaku MFM, di Kelurahan Donggala Kodi, Kecamatan Tatanga, Kota Palu.

Dilansir dari TribunPalu, Kamis (2/11/2023) pukul 11.30 Wita, sedikitnya 10 personel berseragam polisi duduk di sekitar rumah terduga pelaku.

Baca juga: Mengenal Suku Hongana Manyawa yang Viral Lawan Buldoser, Diduga Dekat Tambang Nikel di Halmahera

Sebelumnya, hanya ada empat personel polisi berjaga di rumah tersebut.

Ada lima personel polisi yang bertugas di halaman depan rumah terduga pelakudan lima lainnya berjaga di depan rumah.

Dari keterangan tetangga setempat, MFM merupakan siswa kelas 2 SMA dari  pondok pesantren yang berada di Sulawesi Tenggara.

MFM baru tiga bulan berada di Kota Palu.

juga dikenal pribadi yang pendiam dan jarang bergaul dengan remaja seusianya di lingkungan rumah.

"Dia ini orangnya pendiam, jarang bergaul sama anak-anak seumurannya, kaget juga saya dengar berita kalau dia pelakunya, padahal dia ini termasuk rajin ibadahnya," tetangga terduga pelaku yang enggan menyebutkan namanya.

Diketahui, penjagaan polisi di rumah pelaku untuk mengantisipasi aksi balasan dari keluarga korban.

(Tribunjabar.id/Rheina Sukmawati) (TribunPalu.com/Rian Afdhal/Zulfandi)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Palu
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved