Berita Viral

Sosok FAA, Bocah Asal Bekasi Idap Kanker Tulang hingga Diamputasi, Diduga Korban Bullying di Sekolah

Sosok FAA (12) tengah menjadi sorotan khususnya di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, karena diduga menjadi korban bullying hingga kakinya diamputasi.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Kolase Tribunjakarta.com
Sosok FAA (12) tengah menjadi sorotan khususnya di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, karena diduga menjadi korban bullying hingga kakinya diamputasi. 

Bukannya menolong, teman-teman FAA saat itu justru mengolok-ngolok dan menertawakan korban sambil meninggalkannya.

Bukan hanya itu, FAA juga diduga diancam untuk tidak bercerita kepada orang tua dan gurunya.

"Ketika jatuh mulai dibully, temannya bilang 'jangan nangis', apa 'enggak usah ngadu sama mamah', 'enggak usah ngadu sama guru' gitu, lalu ditinggalkan sendiri oleh lima temannya," terangnya.

Saat ditinggal sendiri, FAA sempat jalan merangkak sambil menahan sakit mencari es batu untuk meredakan nyeri.

Ketika kembali ke kelas, FAA justru kembali diperolok teman-temannya sambil memperagakan momen korban terjatuh.

Luka Bertambah Parah

Luka akibat benturan saat FAA terjatuh rupanya bertambah parah, siswa SD itu tak lagi mampu berjalan normal.

FAA terpaksa menghabiskan sisa masa belajarnya melalui pembelajaran jarak jauh, sampai ujian akhir dan dinyatakan lulus.

Kini FAA telah terdaftar sebagai siswa kelas 7 SMP Negeri 4 Tambun Selatan, tetapi kegiatan belajarnya terganggu karena kondisi kesehatannya yang kian menurun.

Diana menceritakan, FAA didiagnosa menderita kanker tulang hingga terpaksa dilakukan tindakan amputasi pada kaki kirinya di RS Kanker Dharmais Jakarta.

"Diagnosanya itu bulan Agustus (2023), awalnya itu berobat ke klinik terdekat, pengobatan cukup panjang yah sampai di titik diamputasi itu," jelas dia.

Saat ini, peristiwa perundungan itu telah dilaporkan ke Polres Metro Bekasi setelah tiga kali proses mediasi tidak membuahkan hasil.

"Hasilnya tidak sesuai harapan kami, akhirnya saya mengambil jalur hukum. Sudah saya laporkan ke Polres Metro Bekasi," kata Diana.

Diana berharap tak ada lagi korban bullying yang bernasib sama dengan FAA.

"Harapan saya tidak ada lagi korban bully, cukup di Fatir saja," ucap Diana.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved