Siswa Darul Hikam Kumpulkan Donasi untuk Bantu Warga Palestina

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Para pelajar tingkat Sekolah Dasar, SMP, dan SMA Darul Hikam menunjukkan kepeduliannya kepada warga Palestina yang kini sedang menghadapi konflik.

Secara mandiri, murid hingga siswa Darul Hikam menyisihkan uang jajan mereka untuk didonasikan untuk membantu warga Palestina yang saat ini sangat membutuhkan bantuan dari berbagai pihak.

Hasil donasi yang terkumpul selama dua minggu mencapai Rp 200 juta.

"Saya sisihkan uang jajan untuk ikut berdonasi. Karena saya ingin membantu warga Palestina yang saya pikir sangat membutuhkan bantuan," kata salah satu siswa Darul Hikam.

Baca juga: PBM Malaysia Turut Gelar Aksi Bela Palestina

Kepedulian para murid dan siswa Darul Hikam ini sangat diapresiasi oleh Ketua Yayasan Darul Hikam Sodiq Mujahid.

Menurutnya, hasil donasi yang terkumpul menunjukkan kepedulian para murid dan siswa Darul Hikam terhadap sesama.

Hal ini juga tak terlepas dari peran para guru serta pimpinan sekolah yang memberikan pemahaman tentang rasa kepedulian khususnya bagi warga Palestina yang saat sedang berkonflik dengan Israel.

"Ini bentuk dukungan perjuangan kami untuk rakyat Palestina," kata Sodik dalam keterangan resminya di Darul Hikam Dago, Bandung, Jumat (27/10/2023).

Sodik mengatakan, untuk terjun langsung ke Palestina tentu semua tak bisa, jadi yang dilakukan hanya bisa berdoa. Aksi donasi untuk Palestina ini, sebagai bagian menanamkan ghiroh berjuang. 

"Untuk menyalurkan dana yang terkumpul, kami bekerja sama dengan Lazis DH, sumbangan akan salurkan ke lima lembaga terkait," katanya.

Pihaknya berharap, dengan menyalurkan, ke lima lembaga serta adanya  jalur pengiriman lewat Kairo Mesirini  akan semakin memperkuat akidah dan solidaritas muslim.

"Dan ini sesuai dengan tag line sekolah kami," katanya.

Ia juga mengatakan, pihaknya tak akan berhenti hingga disini dalam memberikan bantuan ke Palestina. Suasana di Palestina dan akan terus dipantau  sampai selesai masa daruratnya.

Baca juga: Santri Pesantren Husainiyah Cicalengka Minta Konflik Israel-Palestina Dihentikan dan Tolak Bullying

"Tapi mudah-mudahan dengan sudah bisa masuknya banyak bantuan mereka tidak darurat lagi," katanya.

Bantuan yang akan diberikan, kata dia, berbentuk uang karena dinilai lebih mudah. Relawan, nantinya akan melihat kebutuhannya apa.

Walaupun, saat ini kemungkinan yang banyak dibutuhkan adalah air, energi dan peralatan medis.

Sementara menurut Direktur Perguruan Darul Hikam, Ruri B Ramadhanti, dana Rp 200 juta yang terkumpul selama dua pekan tersebut berasal dari level TK, SD, SMP hingga SMA. 

"Selain menggalang dana, kami juga menggelar pemutaran film, dakwah pada siswa dan guru soal Palestina," katanya