Update Kebakaran Gunung Papandayan, Api Hanguskan 50 Hektare Lahan, Diduga Sengaja Dibakar

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Kebakaran yang terjadi di Gunung Papandayan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dilaporkan masih terjadi.

Ratusan personel TNI-Polri dan gabungan telah diterjunkan untuk proses pemadaman api, yang hingga kini masih menyala.

"Hingga sekarang kami masih upayakan pemadaman. Tadi pagi kami berangkatkan 152 personel TNI-Polri dan gabungan," ujar Dodi, Kepala Seksi Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah V, saat dihubungi Tribunjabar.id, Selasa (23/10/2023).

Ia menuturkan, kebakaran yang terjadi di Gunung Papandayan pada Minggu (22/10/2023) malam itu diduga ada faktor kesengajaan atau faktor manusia.

Terkait hal tersebut pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian.

"Ada faktor kesengajaan, diduga ya, ada faktor manusia," ucapnya.

Dodi menjelaskan, titik api pertama kali muncul di kawasan Blok Tegal Alun.

Setelah membesar, kebakaran itu baru terlihat oleh masyarakat di bawah sehingga pemadaman dini terlambat.

Hingga kini, menurut laporan BKSDA, ada kurang lebih 50 hektare lahan yang terdampak akibat kebakaran tersebut.

Menurut Dodi, angka tersebut masih bisa berubah lantaran pihaknya masih melakukan penghitungan jumlah lahan yang terbakar.

"Angka pastinya nanti kita buat penghitungan, sampai sekarang masih dilakukan penghitungan," ungkapnya.

Ia menuturkan, akses pendakian ke Gunung Papandayan saat ini telah ditutup.

Namun akses ke Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Papandayan masih dibuka. (*)