Pemadam Kebakaran Sumedang Pincang, Punya 7 Mobil Damkar, tapi 4 Mobil Sering Mogok

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sumedang pincang dengan banyaknya mobil pemadam yang mogok.

Dari tujuh armada pemadam yang dimiliki, fakta terkini menyebutkan hanya tinggal tiga unit mobil yang bisa dipakai. Satu unit milik UPT Darmaraja dan dua unit milik Bidang Damkar Satpol PP Sumedang.

Sisanya milik UPT Damkar Tanjungsari, UPT Damkar Sumedang Kota, UPT Congeang, dan milik Bidang Damkar Satpol PP Sumedang, mogok.

Mobil milik Bidang Damkar bahkan yang paling dahulu mogok. Arsip TribunJabar.id, 26 April 2023 menyebutkan ketika itu, mobil pemadam di Bidang Damkar telah mogok 6 bulan.

Baca juga: Mobil Damkar Sumedang Mogok saat Menuju Lokasi Kebakaran, Ternyata Tinggal 4 Mobil yang Layak Pakai

"Yang itu sampai sekarang belum juga betul tuh," kata Kepala Bidang Damkar Satpol PP Sumedang, Cece Ruhiyat kepada TribunJabar.id, Rabu (18/10/2023).

Cece mengatakan, dengan tiga mobil yang bisa dipakai saat ini, pelaksanaan tugas Damkar akan sangat tidak maksimal.

Namun, Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman telah datang ke Bidang Damkar Satpol PP Sumedang untuk melihat kondisi sebenarnya.

"Pak Pj Bupati mengatakan dengan kondisi ini, lebih baik dibagi tugas,"

"Jika kebakaran melanda rumah atau pemukiman, maka yang dikedepankan Damkar,"

"Jika yang kebakaran lahan atau perbukitan, maka yang dikedepankan BPBD (Badan Penaggulangan Bencana Daerah)," kata Cece.

Di tengah kemarau ini, Damkar sibuk. Satu UPT Damkar bisa melayani tiga hingga lima peristiwa kebakaran.

"Petugas kewalahan juga, tenaga mulai loyo karena digempur terus peristiwa," kata Cece.

Baca juga: Dua Mobil Damkar Sumedang Mogok Saat Situasi Genting Kebakaran Pom Mini di Tanjungkerta