KABAR GEMBIRA Pembukaan Interchange Warung Domba di Cikalongwetan KBB Dilanjutkan, Tertunda 14 Tahun

Pembukaan interchange jalan Tol Cipularang KM 106 atau Tol STA di daerah Warung Domba, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, dilanjutkan.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Giri
Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin
Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif. Pembukaan interchange jalan Tol Cipularang KM 106 atau Tol STA di daerah Warung Domba, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dilanjutkan lagi setelah tertunda 14 tahun. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Pembukaan interchange jalan Tol Cipularang KM 106 atau Tol STA di daerah Warung Domba, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dilanjutkan lagi setelah tertunda 14 tahun.

Rencana pembangunan interchange Warung Domba itu sudah digulirkan pada 2009. Namun rencana itu tidak terwujud karena tidak ada investor yang siap membiayai.

"Pembukaan interchange Warung Domba dilanjutkan karena ada investor yang akan membiayai proyek tersebut yaitu dari konsorsium Ciputra," ujar Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif, Minggu (15/10/2023).

Menurutnya, keberadaan interchange Warung Domba memberikan keuntungan besar bagi Bandung Barat karena efek dominonya pasti bisa mendorong masuknya investasi.

Jika pembukaan interchange Warung Domba terwujud, kata dia, bisa menjadi alternatif utama menuju Kota Bandung. Banyaknya kendaraan dari luar akan menumbuhkan perekonomian di daerah sekitar.

"Dengan kondisi itu, artinya daerah tersebut menjadi lebih hidup dan tentunya perekonomian masyarakat jadi terdorong hingga akhirnya akan meningkat," katanya.

Baca juga: Kendaraan Terbakar di Tol Cipularang, Diduga Mengalami Overheat, Penumpang Berhasil Selamat

Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Bandung Barat, Asep Wahyu, mengatakan, pembukaan interchange Warung Domba itu proses perizinannya sudah ditempuh dan saat ini tinggal menunggu analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) lalu lintas (lalin) oleh Kementerian Perhubungan.

"Interchange Warung Domba sendiri sudah direncanakan sejak 2009, RTRW-nya pun sudah dilakukan penyesuaian untuk mendukung rencana tersebut. Tapi ketika itu, belum ada investornya, kemudian tahun 2019 mencuat lagi rencana tersebut, tapi juga belum terealisasi," kata Asep Wahyu.

Ia mengatakan, pada akhirnya ada investor yang serius untuk mewujudkan rencana pembukaan interchange Warung Domba tersebut, yaitu konsorsium Ciputra.

Baca juga: Petani di Bandung Barat Manfaatkan Lahan Sungai Citarum yang Kering Meski Berisiko Rugi Besar

"Sehingga dengan adanya interchange Warung Domba itu nantinya akan menjadi akses masuk ke kawasan kota modern Bandung Freedom Park," kata Asep.

Untuk saat ini rencana pembangunan Bandung Freedom Park tersebut tengah dilaksanakan kajian kontur tanah, serta kelaikan lahan. Sedangkan kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang (KKPR) sudah keluar dan memulai melakukan amdal. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved