Berita Viral
Viral, Kisah Soleh Eko Siswa SMK di Gunungkidul Memulung Pulang Sekolah Demi Uang Rp 25 Ribu
Video kisah seorang siswa SMK bernama Soleh Eko menjadi pemulung sepulang sekolah, viral di media sosial, kumpulkan uang Rp 25 ribu bantu orangtua
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Video kisah seorang siswa SMK bernama Soleh Eko menjadi pemulung sepulang sekolah, viral di media sosial.
Kisah hidupnya yang berjuang demi uang Rp 25 ribu menjadi sorotan.
Di sisi lain ia harus mengeyam pendidikan namun bertekad untuk bisa menghasilkan uang dengan menjadi pemulung.
Hal itu dilakukan Soleh Eko demi membantu perekonomian keluarganya.
Di usianya yang masih muda, siswa SMK bernama lengkap Soleh Eko Wibowo itu tak malu dengan pekerjaannya.
Baca juga: Viral, Video Pak Polisi Merokok Sambil Berkendara di Lembang Bikin Warganet Geger
Lalu, seperti apa kisah Soleh Eko tersebut?
Setiap hari Soleh Eko akan mengerjakan pekerjaannya memulung dengan memunguti sampah setelah pulang sekolah.
Dilansir dari Kompas.com, pekerjaan memulung dilakoni Soleh Eko karena ingin membantu perekonomian keluargamya.
Diketahui Soleh Eko juga mencari nafkah tersebut untuk membiayai kebutuhan sekolahnya.
Setiap hari setelah pulang sekolah, Soleh Eko memilih tak langsung pulang ke rumah.
Ia akan pergi ke belakang sekolah untuk mencari barang bekas, seperti botol plastik dan gelas plastik bekas minuman.
Bahkan Soleh Eko tampak takut jika baju sekolahnya tersebut kotor.
Ia harus memilah satu per satu sampah untuk mencari barang bekas tersebut.
Setelah barang bekas terkumpul, Soleh Eko berhasil membawanya di satu kantong plastik besar.
Kemudian, ia bergegas pulang ke rumah menaiki sepeda putihnya.
Untuk pulang ke rumah, setiap hari Soleh Eko menempuh perjalanan 15 km dari sekolahnya, SMK Teruna Jaya 1 Gunungkidul.
Ia juga memanfaatkan perjalanannya menuju rumah jika menemukan gelas plastik di jalan ia pun bisa memungutinya.
Diketahui Soleh Eko tinggal di Padukuhan Jeruklegi, Kelurahan Katongan, Kapanewon Nglipar, Gunungkidul, Yogyakarta.
Dari barang bekas yang dikumpulkannya lalu dijual ke pengepul, Soleh Eko mendapatkan penghasilan sekira Rp 15 hingga Rp 25 ribu.
"Tidak malu, nanti barang bekas ini dikumpulkan di rumah, lalu setelah banyak dijual."
"Biasanya dapat antara Rp15.000 sampai Rp25.000, kadang lebih, kadang kurang," ujar Soleh Eko, dikutip dari Kompas.com, Senin (25/9/2023).

Dari perjuangannya tersebut, ternyata ada pula cerita pilu sempat dirasakan siswa SMK tersebut.
Ketika awal bersekolah, rupanya Soleh Eko dulu hanya bisa berjalan kaki 15 km ke sekolah.
Namun, guru dan warga melihat perjuangan Eko merasa iba hingga memberikannya sepeda.
Diketahui, Soleh Eko mengenyam pendidikan sebagai siswa SMK kelas XII jurusan Bisnis Daring dan Pemasaran.
Jika waktu libur, ia lebih memilih menghabiskan waktunya untuk memulung sampah.
Meski tidak banyak uang yang dihasilkan, namun jumlah tersebut cukup membatu keluarganya.
Dari hasilnya Rp 15 ribu hingga Rp 25 ribu, setidaknya Soleh Eko bisa mendapaykan biaya jajan dan kebutuhan sekolahnya.
Tumbuh berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomu tak membuatnya harus menyerah dan berdiam menerima keadaan.
Baca juga: Viral, Acara Maulid Nabi di Jawa Timur Bingkisan Mewah, Tamu Undangan Dapat Kasur Lipat hingga Uang
Diketahu, sehari-hari ibunya bekerja sebagai tukang kebun sembari menjual makanan jika ada pesanan.
Sedangkan ayah sambungnya merupakan buruh bangunan.
Saat ditanya impian masa depan, Soleh Eko rupanya memiliki cita-cita realistis.
Ia mengaku hanya ingin menjadi kreator konten atau berjualan angkringan setelah lulus sekolah.
Saat ini Soleh Eko pun sudah merintis membuat akun media sosial yang berisi tentang animasi dan komik.
"Dulu YouTube saya sudah 500 pengikut, tapi hilang. Sekarang mulai lagi, baru 70-an pengikut," ujarnya.
Masih dikutip dari Kompas.com, Kepala Sekolah SMK Teruna Jaya 1 Gunungkidul, Supater Murbo Prihadi mengatakan, Soleh Eko Wibowo berasal dari keluarga yang kurang mampu.
Menurutnya sosok Soleh Eko tergolong siswa SMK biasa, namun memiliki ketekunan.
Ia pun membenarkan bahwa siswanya tersebut sering memulung barang bekas untuk dijual sepulang sekolah.
Kepsek SMK itu pun mengetahui hal itu dilakukan siswanya karena untuk kebutuhan sekolah.
Ia mengatakan Soleh Eko Wibowo pun sudah mendapatkan bantuan dari donatur.
Selain itu, siswa SMK kelahiran 27 September 2003 ini suka menghabiskan waktu sekitar satu jam memanfaatkan WiFi sekolah untuk mengedit animasinya.
Pihak sekolah pin mendukung hobinya tersebu mengharapkan siswanya dapat menambah pendapatannya sebagai kreator konten.
"Dia betah di sekolah, pas sudah jam pulang dia manfaatin WiFi dulu untuk buat animasi dan komik," kata Supater.
Dia berharap, anak didiknya ini bisa sukses dan membantu perekonomian keluarganya.
Artikel ini diolah dari Kompas.com
Viral Emak-emak Jilbab Pink Gagah Berani Lawan Aparat saat Demo DPR, Pulang ke Rumah Soft Spoken |
![]() |
---|
Indonesia Memanas, Para Artis Sesali Pilihan Politik, Minta Maaf Insiden Ojol Tewas Dilindas Brimob |
![]() |
---|
Sempat Dikabarkan Tewas saat Demo, Umar Driver Ojol Asal Sukabumi Selamat, Alami Luka Serius |
![]() |
---|
Sosok Affan Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Dibawa ke RS Pakai Motor, Tulang Punggung Keluarga |
![]() |
---|
Sosok Gus Irfan Cucu Pendiri Nahdlatul Ulama yang Disebut-sebut Bakal Jadi Menteri Haji dan Umrah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.