Kalah Memalukan dari Taiwan, Timnas Indonesia Bidik Kemenangan atas Korea Utara Minggu Nanti

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia U-24, Indra Sjafri mengaku kecewa dengan hasil kekalahan yang didapatkan timnya saat menghadapi Taiwan pada pertandingan kedua grup F Asian Games 2023.

Dalam pertandingan ini, Timnas Indonesia U-24 yang mendominasi pertandingan kalah dengan skor tipis 0-1.

Indra Sjafri menyayangkan hasil ini.

Pasalnya, kemenangan di laga ini yang ditargetkan sebelumnya akan membuat Indonesia memastikan diri lolos ke babak 16 besar dan pada laga ketiga kontra Korea Utara bisa bermain lebih santai.

Akan tetapi, hasil yang didapatkan justru berbalik. Untuk itu, Indra Sjafri menekankan kepada Rizky Ridho dkk. untuk tampil habis-habisan pada laga terakhir kontra Korea Utara.

“Kami harus menjalani satu pertandingan lagi, mau tidak mau kami harus bekerja keras untuk bisa lolos dari grup ini,” kata Indra Sjafri seusai laga.

“Kalau tadi kami bisa memenangkan pertandingan, di pertandingan ketiga kami bisa tidak terlalu dikejar untuk bermain habis-habisan, tapi sekarang lawan Korea Utara kami akan lakukan pertandingan terakhir dan  itu harus kami menangkan,” sambungnya.

Pertandingan Timnas Indonesia U-24 vs Korea Utara U-24 pada laga pamungkas grup F akan berlangsung pada Minggu (29/9/2023).

Dengan hasil ini, Indonesia yang mengemas tiga poin untuk sementara berada di peringkat ketiga, Taiwan kedua dan Korea Utara di peringkat pertama, sedangkan Kirgistan berada di dasar klasemen grup F.

Baca juga: Kata Indra Sjafri setelah Timnas Indonesia Dipermalukan Taiwan 0-1 di Asian Games 2023

Jalannya Pertandingan

Indonesia melepaskan shot on target saat pertandingan berusia enam menit lewat tendangan bebas Alfeandra Dewangga. 

Tembakan Dewangga menjurus langsung ke gawang Taiwan, tetapi kiper Chiu Yu Han mampu mengamankan bola.

Taiwan balik menyerang dan menghasilkan peluang pada menit ke-12.

Satu pemain Taiwan mengirimkan umpan dari byline.

Striker Taiwan, Lin Wei Chien, berada di belakang kiper Indonesia, Muhammad Adi Satryo, untuk menyambut servis sang kawan.