"Penampakan Asing" Bupati Sumedang dan Wabup Menyetir Sendiri Mobilnya, Tanpa Sopir dan Patwal

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Penampakan asing terjadi di area Alun-alun Kabupaten Sumedang, Selasa (19/9/2023).

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Erwan Setiawan menyetir sendiri mobil mereka.

Hal ini merupakan hal yang tidak biasa, sebab yang biasa adalah keduanya disopiri dan dikawal patroli dan pengawalan (patwal), sebagaimana undang-undang memosisikan keduanya sebagai "orang tertentu".

Dony menyetir Fortuner. Di kursi kiri kabin, duduk istrinya, Susi Gantini.

Dony akan pulang ke rumahnya di kawasan Burujul, Kelurahan Kota Kulon, Sumedang Selatan.

Begitu juga Erwan Setiawan. Dia menyetir Rubicon, didampingi sang istri, Samantha Dewi.

Mereka sekeluarga akan pulang ke Ciluluk, Tanjungsari, Sumedang.

Hal ini terjadi sesuai keduanya berpamitan kepada warga Sumedang dan dilepas oleh ratusan pegawai Pemkab Sumedang di Gedung Negara.

Isak tangis mewarnai pelepasan mereka.

"Pulang ke rumah dulu," kata Dony seraya melaju dengan kendaraannya.

Di balik kemudi Rubicon, Erwan Setiawan masih sempat melambaikan tangannya kepada orang-orang yang melepasnya pergi.

"Mohon doa, ya," kata Erwan.

Setelah berpamitan kepada warga Sumedang sejak Darmaraja, Tegalkalong, hingga di Alun-alun Sumedang, Selasa (19/9/2023), Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Erwan Setiawan berpamitan kepada pegawai Pemkab Sumedang di Gedung Negara.

Lebih tepatnya, pertemuan di Gedung Negara itu adalah pelepasan Dony-Erwan, sebab besok, Rabu (20/9/2023), keduanya tak lagi menduduki jabatan kepala daerah.

Dony akan digantikan Penjabat Bupati Herman Suryatman.

Dony dan Erwan mengenakan kemeja putih. Suasana haru melepas kepergian mereka.

Sebagian besar pegawai Pemkab Sumedang yang hadir di Gedung Negara menangis.

Rasa haru itu begitu kental. Setiap orang menyapa Dony dan Erwan dengan jabatan tangan, tak sedikit dengan rangkulan.

Orang-orang yang cipika-cipiki baik kepada Dony maupun Erwan tampak begitu mengenal sosok keduanya. (*)