Visi Sejahterakan Masyarakat Sumedang, Lima Tahun Dony-Erwan Renovasi 9.132 Rutilahu
Lima tahun kepemimpinan Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati, Erwan Setiawan misi sejahterakan rakyat dan telah renovasi ribuan rutilahu
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNUNJABAR.ID, SUMEDANG - Di antaranya bagian visi Sumedang Simpati yang juga menjadi arah kepemimpinan Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati, Erwan Setiawan adalah poin "sejahtera masyarakatnya".
Maka selama lima tahun kepemimpinan Dony-Erwan telah direnovasi sebanyak 9.132 rumah tidak layak huni (Rutilahu) menjadi rumah yang layak huni.
Dony-Erwan berpandangan bahwa rumah adalah hal yang dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat. Dengan modal rasa aman, masyarakat bisa nyaman, tentram, dan kreatif untuk terus berusaha meraih hidup yang lebih baik.
Namun, dalam perjalannya, pemerintah menghadapi kendala, sebab hantaman Covid-19 memberangus keleluasaan dalam bekerja.
Hingga pada akhirnya, pemerintah tetap bisa mengupayakan kesejahteraan masyarakat lewat renovasi rutilahu.
Program perbaikan rutilahu tidak hanya menghadirkan hunian sehat, tetapi juga telah menggerakkan ekonomi karena turut menciptakan lapangan kerja melalui pemberdayaan warga dan pemberdayaan pengusaha setempat dalam pengadaan material.
"Pandemi Covid-19 yang berdampak terhadap kesehatan masyarakat dan sektor ekonomi, justru mendorong lahirnya berbagai inovasi dan kreasi di Kabupaten Sumedang sehingga mendapatkan penghargaan berupa dana insentif daerah (DID) senilai Rp21 miliar lebih dari pemerintah pusat," kata Dony dalam jawaban atas wawancara tertulis TribunJabar.id, Senin (18/9/2023).
Instrumen lain yang membuat rakyat punya alat untuk meraih kesejahteraan adalah pendidikian. Selama kepemimpinan Dony-Erwan, telah banyak sarana pendidikan yang ditingkatkan.
"Sebanyak 23.048 ruangan belajar telah diperbaiki dan dibangun kembali," kata Dony.
Tentu yang paling mendasar adalah kesehatan masyarakat untuk meraih kesejahteraan. Pelayanan dasar kesehatan terus ditingkatkan.
Pelayanan puskesmas melalui penggunaan teknologi informatika, peningkatan sarana dan prasarana kesehatan, dan pelatihan kompetensi tenaga kesehatan merupakan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan.
PSC 119 Simpatik (siap melayani dengan hati ikhlas) diluncurkan untuk layanan kesehatan dan kegawat daruratan, di mana tenaga kesehatan datang mengobati langsung ke rumah pasien yang mengontak 119.
Lansia tunggal atau yang hidup sebatang kara dikirim makanan melalui program "Rantang Simpati". Sedikitnya sebanyak 661 lansia menerima kiriman rantang simpati setiap tahunnya.
Masayarat sejahtera juga harus lengkap administrasi sebagai warga negara. Tanpa data kependudukan yang jelas, mustahil pemerintah dapat memberikan bantuan kepada warga.
Maka, dalam pengurusan pembuatan KTP, KK, Akta Kelahiran dan dokumen kependudukan lainnya cukup dilakukan melalui aplikasi "Sila Sidakep". Dokumen kependudukan pun diantar langsung ke rumah.
Bahkan, setiap bayi baru lahir langsung diberikan layanan empat dokumen. Yakni, NIK bayi, Akta Kelahiran, KK Perubahan, dan Kartu Identitas Anak (KIA) melalui inovasi "Jampe Harupat" atau jaminan pelayanan anak baru lahir empat dokumen.
Untuk sejahtera, tak boleh ada anak yang gagal tumbuh atau tengkes. Anak tengkes atau stunting ditangani dengan baik.
Penanganan stunting menggunakan platform bernama Simpati (istem pencegahan stunting terintegrasi) sehingga di tahun 2022 angka stunting turun drastis menjadi 8,27 persen dari 32,2 persen di tahun 2018.
Perkuat Pendidikan Karakter, Disdik Jabar Teken MoU dengan Self Learning Institute |
![]() |
---|
Dukung MBG, Pemkot Bandung Buka Peluang Pemanfaatan Lahan Pemerintah untuk SPPG |
![]() |
---|
Ombudsman: Kebijakan Perberasan Nasional Belum Stabil, Harga Beras Melonjak dan Distribusi Tersendat |
![]() |
---|
Pemkab Sumedang Ajukan RAPBD Perubahan 2025, Naik Jadi Rp 3 Triliun |
![]() |
---|
Berkiprah Hampir Tiga Abad, PosIND Siap Menjadi Logistic Company Modern Berdaya Saing Global |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.