150 Ribu IRT Garut Jadi Nasabah PNM, Bupati Minta Program Dilanjutkan untuk Bantu Atasi Kemiskinan
Kondisi tersebut dinilainya cukup baik untuk membantu memajukan ekonomi ibu rumah tangga sebagai pelaku UMKM di Kabupaten Garut.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Sebanyak 150 ribu ibu rumah tangga (IRT) di Garut tercatat sebagai nasabah aktif kredit mekaar di PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Garut Rudy Gunawan, ia menuturkan program pinjaman tanpa agunan itu diharapkannya tetap berjalan lantaran cukup membantu perekonomian IRT di Garut.
"Ibu rumah tangga di Garut yang sudah ikut Mekaar ada sekitar 150 ribu lebih, dan NPL (Non Performing Loan)-nya di bawah 1 persen," ujarnya kepada Tribunjabar.id, Kamis (14/9/2023).
Ia menuturkan, NPL di bawah 1 persen menggambarkan bahwa kondisi debitur dapat membayar angsuran dengan tepat waktu.
Baca juga: Bupati Garut Respon Pernyataan KPK yang Soroti Keganjilan Perjalanan Dinas ke Luar Negeri
Kondisi tersebut dinilainya cukup baik untuk membantu memajukan ekonomi ibu rumah tangga sebagai pelaku UMKM di Kabupaten Garut.
"Ini program bagus dan sudah dapat apresiasi presiden dan Menteri BUMN, program ini bagus untuk pengentasan kemiskinan, termasuk di Garut," ungkapnya.
Di Kabupaten Garut sendiri tercatat sudah Rp.900 miliar rupiah yang tersalurkan dengan NPL di bawah lembaga keuangan lainnya seperti bank.
Rudy menjelaskan, skema pinjaman tersebut dilakukan secara berkelompok untuk saling memajukan usahanya masing-masing.
"Jika ada yang tidak membayar angsuran maka dilakukan tanggung renteng, saling membantu," ungkapnya.
Corporate Secretary PNM, Dodot Patria Ary mengatakan, PNM memiliki nasabah aktif sebanyak 14,8 juta di Indonesia, jumlah tersebut lebih besar dari Grameen Bank yang berdiri di Bangladesh.
"PNM telah membantu pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dengan upaya memberikan pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi," ujarnya.
Antara Skripsi dan Espresso: Kisah Rizki Menyeduh Kesempatan dari Biji Kopi, Bantu Petani Naik Kelas |
![]() |
---|
Innalillahi, Wisatawan Asal Bandung Tewas Terseret Ombak di Pantai Karangpapak Garut |
![]() |
---|
Wisatawan Bandung yang Tenggelam di Pantai Karangpapak Garut Ditemukan 5 Mil dari Titik Awal |
![]() |
---|
Tak Cuma Penjara, Dokter Cabul Garut Divonis Bayar Restitusi Rp106 Juta ke 5 Korban Pelecehan |
![]() |
---|
Kuasa Hukum Dokter Cabul di Garut Sebut Kliennya Derita Gangguan Mental, Harusnya Vonis Lebih Ringan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.