E-Commerce Akan Meningkat, Lazada Logistic Dorong Percepatan Pengiriman Berbasis Teknologi Canggih

Laporan Wartawan TribunJabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Besarnya potensi E-Commerce mendorong Lazada memberikan kebutuhan layanan dan fasilitas logistik yang prima untuk bisa mempercepat laju transaksi.

Data Statiska Market Insights menunjukkan akhir tahun 2023 diprediksi pengguna E-Commere terus meningkat ke 196,47 juta.

Sebagai informasi, di akhir tahun 2022, Indonesia memiliki sekitar 178,94 juta pengguna E-Commerce.

Transformasi ekonomi digital di Indonesia menciptakan iklim perdagangan yang lebih dinamis seiring dengan pertumbuhan bisnis e-commerce serta sistem logistik di Indonesia.

Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) memperkirakan transaksi bisnis eCommerce di tahun 2023 akan mencapai Rp700 triliun.

Lazada berkomitmen untuk terus mengembangkan infrastruktur dan jaringan logistiknya demi mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. SVP, Logistics, Lazada Indonesia Adiputra Wiharja mengatakan,

“Lazada miliki ekosistem logistik menyeluruh yang menyediakan solusi logistik one-stop untuk para pelaku bisnis lokal di Indonesia," ujarnya, secara virtual Rabu (13/9/2023).

Dukungan teknologi berbasis data serta jaringan luas terintegrasi yang mencakup Indonesia dan Asia Tenggara memungkinkan Lazada untuk menjalankan operasional logistik yang efektif dan efisien, serta memberikan layanan logistik yang berkualitas dengan harga kompetitif.

Saat ini, jaringan Lazada Logistics terdapat di lebih dari 500 kota di Indonesia serta di enam negara di Asia Tenggara (Indonesia, Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Filipina).

Di Indonesia, sebanyak lebih dari 15.000 karyawan dan mitra kurir siap memberikan layanan logistik yang prima.

“Seluruh fasilitas yang ada di Lazada Logistics juga memungkinkan kami untuk memproses jutaan paket setiap harinya dengan mulus, termasuk pada saat festival belanja online seperti saat ini di mana jumlah paket yang kami tangani meningkat tajam," jelasnya.

Fasilitas Gudang Lazada Logistics dengan teknologi canggih berwawasan data, mampu mengatur inventori dan memprediksi potensi pesanan

Gudang Lazada di Cimanggis, Depok, Jawa Barat merupakan gudang utama perusahaan yang merupakan gudang eCommerce terbesar di Indonesia.

Menempati area lahan lebih dari 90.000 m2, Gudang Lazada ini menjadi fasilitas logistik utama dari Lazada Logistics dengan berbagai solusi logistik yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pelaku bisnis di Indonesia.

“Infrastruktur di Gudang Cimanggis dirancang untuk mengakomodir kebutuhan pelaku bisnis di Indonesia yang beragam," kata Adiputra.

Sehingga, kata dia, para pelaku bisnis hanya fokus pada pengembangan bisnis mereka tanpa harus memikirkan soal pengiriman atau pemindahan produk-produk mereka.

"Ini menjadikan kami mampu menawarkan harga yang kompetitif untuk para mitra brand dan penjual UMKM kami,” ungkapnya.

Lazada Logistics memiliki berbagai layanan untuk pelaku bisnis di Indonesia seperti,
Layanan Multi-channel Logistics memberikan solusi logistik terkonsolidasi untuk bisnis.

Mulai dari penyimpanan produk, pengemasan, hingga pengiriman pesanan dengan armada Lazada Logistics, baik untuk pesanan yang berasal dari platform Lazada maupun untuk kebutuhan saluran penjualan lainnya dari mitra.

“Layanan ini juga memberi kemudahan bagi bisnis untuk mengelola inventori produk yang ada di Gudang Lazada, sekaligus memprediksi potensi pesanan, sehingga layanan kepada pelanggan tetap lancar dan lebih efektif," imbuhnya.

Sementara itu, Lazada Logistics menangani pemenuhan pesanan pelanggan, mitra brand dan penjual bisa lebih berfokus pada strategi pengembangan bisnisnya.

Layanan Contract Logistics dengan fasilitas lengkap di Lazada Logistics juga membuat perusahaan mampu memberikan layanan business-to-business mumpuni yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnis.

Keberadaan jaringan Lazada Logistics di enam negara di Asia Tenggara juga memudahkan mitra brand dan penjual yang ingin berekspansi dalam perdagangan lintas negara di Asia Tenggara.

Salah satu kecanggihan teknologi Lazada Logistics yang digunakan untuk mendukung armada mitra kurir Lazada adalah teknologi smart allocation dan smart routing.

"Teknologi ini dapat memastikan kualitas layanan logistik dan kelancaran pengiriman karena dapat mengatur pembagian paket serta membantu mitra kurir mencari rute pengiriman paket yang efisien," tuturnya.

Ia menuturkan, sistem live tracking pun mempermudah pemantauan pengiriman paket secara real-time.

"Penggunaan berbagai teknologi juga memungkinkan kami untuk menjaga produktivitas sembari menjalankan operasional logistik yang efisien dan efektif,” kata Adiputra.

Sementara itu, program Transport Access Point (TAP) mengonsolidasi seluruh aktivitas pengiriman paket oleh mitra dengan memanfaatkan truk Lazada di kota tujuan.

“Lazada Logistics berkeinginan untuk terus berkontribusi membangun layanan operasional logistik yang bermanfaat dan berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan di ekosistem ekonomi digital," ujarnya.

Ia menambahkan, program TAP turut mengurangi lebih dari 20.000 perjalanan dan setara dengan sekitar 7 juta km pengurangan aktivitas transportasi darat.

"Dengan seluruh fasilitas dan layanan prima yang ada di Lazada Logistics, kami pun berharap bisa turut mendorong pertumbuhan bisnis bagi mitra brand dan penjual UMKM, khususnya dalam pemenuhan pesanan pelanggan di setiap saluran penjualan mitra kami,” ucap Adiputra. (*)