Bisa Dapat Penghasilan Tambahan dari Link Afliasi, Ini Kategori Produk Paling Dicari Warga Jabar

Di era social commerce, masyarakat cenderung mencari inspirasi dari melalui link afiliasi yang bisa dibagikan lewat konten media sosial.

Penulis: Nappisah | Editor: Darajat Arianto
tokopedia
Ilustrasi pemasaran digital. Kepala Divisi Corporate Affairs Tokopedia, Rizky Juanita Azuz mengatakan, produk digital dan Tokopedia Affiliate di Jawa Barat juga terus meningkat. 

Laporan Wartawan TribunJabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sistem affliate atau afiliasi kian digandrungi sebagai salah satu proses pemasaran.

Di era social commerce, masyarakat cenderung mencari inspirasi dari melalui link afiliasi yang bisa dibagikan lewat konten media sosial.

Mempermudah siapa pun menjadi influencer dan mendapatkan penghasilan tambahan, dengan mempromosikan produk atau toko.

Sebagai informasi, produk Tokopedia paling populer di Jawa Barat, di antaranya kategori rumah tangga, kesehatan, makanan dan minuman, otomotif, dan handphone & tablet.

Kategori tersebut dapat dijadikan referensi bagi Anda, guna mempermudah menyasar pasar e-commerce di Jabar.

Kepala Divisi Corporate Affairs Tokopedia, Rizky Juanita Azuz mengatakan, produk digital dan Tokopedia Affiliate di Jawa Barat juga terus meningkat.

Baca juga: Tokopedia Catat Kenaikan Transaksi Hingga 2,5 Kali Lipat, Ini Lima Produk yang Laris di Jabar

"Berkaca pada data dari Tokopedia Upgrade Internet & TV, E-Invoicing, Biaya Pendidikan, Roaming dan Angsuran Kredit sebagai beberapa produk digital dengan kenaikan transaksi tertinggi di Jawa Barat selama periode semester I 2023 dibandingkan semester I 2022 dengan rata-rata kenaikan transaksi sebesar hampir 3 kali lipat," jelasnya, beberapa waktu yang lalu.

Sebagai informasi, pengguna Tokopedia Affiliate (disebut Affiliate) bisa meraih komisi hingga 10 persen dari setiap produk yang berhasil terjual dari link afiliasi yang mereka bagikan.

Menariknya, bagi Anda yang sedang mencari penghasilan tambahan, ada komisi sebesar Rp 10 untuk setiap kunjungan tervalidasi (page visits) ke halaman produk maupun toko yang dipromosikan Affiliate.

Tokopedia melaporkan, jumlah Affiliate naik hampir 16 kali lipat pada Juni 2023, dibandingkan dengan akhir bulan pertama saat Tokopedia Affiliate diluncurkan.

Tak hanya mempermudah masyarakat mendapatkan penghasilan tambahan, Tokopedia melalui inisiatif Affiliate juga berupaya membantu tumbuh kembang bisnis para pelaku usaha di Indonesia, khususnya UMKM.

Guna memaksimalkan dampak Tokopedia Affiliate bagi masyarakat termasuk pelaku UMKM, Tokopedia meluncurkan fitur Dipromosikan Affiliate.

Baca juga: Kisah Para Pelaku UMKM Manfaatkan Tokopedia untuk Kembangkan Bisnis, Jangkau Seluruh Indonesia

Associate Vice President of Content Marketing Platform Tokopedia, Nirmala Hapsari mengatakan, fitur ini memungkinkan penjual yang memenuhi kriteria untuk menawarkan komisi tambahan hingga 20 persen kepada Affiliate.

"Jadi, Affiliate dapat memperoleh penghasilan tambahan yang makin tinggi, sedangkan produk atau toko pelaku usaha bisa makin laris manis,” kata Nirmala dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (6/9/2023).

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved