September Genjot Produksi, Motor Yamaha akan Sampai di Tangan Pemesan Lebih Cepat,

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) meyakinkan konsumen dalam waktu tak lama lagi peluang inden produk Yamaha akan semakin kecil.

Penulis: Adi Sasono | Editor: Adi Sasono
Dok PT YIMM
Para teknisi sedang merakit mesin ke dalam rangka motor Yamaha NMax di pabrik PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing di Pulogadung, Jakarta Timur. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Para penggemar motor Yamaha dipastikan tidak akan menunggu motor idamannya terlalu lama sampai di rumah.

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) meyakinkan konsumen dalam waktu tak lama lagi peluang inden produk Yamaha akan semakin kecil, karena pasokan part elektrik segera normal.

Hal ini disampaikan President Director & CEO YIMM Dyonisius Beti dalam acara kunjungan media dan blogger ke pabrik YIMM, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis (31/8).

Dyonisius mengatakan suplai terhadap microchip atau part elektrik telah stabil sehingga YIMM mampu meningkatkan volume produksi secara optimal untuk memenuhi permintaan pasar setelah tantangan isu global terkait suplai part elektrik yang berlangsung selama beberapa tahun terakhir.

"Pasokan microchip akan meningkat 50 persen pada September 2023 dan selanjutnya akan terus naik, sehingga diharapkan kami akan segera mampu memenuhi berapa pun permintaan konsumen," kata Dyonisius.

Ia mencontohkan, untuk pasar ekspor dan lokal, saat ini Yamaha bisa memproduksi 120 unit motor kelas 125 cc dalam satu jam dan 90 unit NMax dalam satu jam.

Meski begitu, Dyonisius mengatakan, Yamaha tidak ingin terjadi oversupply di pasar, dan Yamaha hanya ingin memenuhi permitaan konsumen. "Kami tidak ingin konsumen menunggu lebih lama lagi untuk mendapatkan unit yang diinginkan," katanya.

Baca juga: Acara Freego Challenge Buktikan Kenyamanan Yamaha Freego, Bisa Simpan Banyak Barang di Bagasi

Kata Dyonisius Yamaha sebagai global factory telah mengekspor sepeda motor produksi dalam negeri kepada lebih dari 40 negara di 5 benua, seperti MAXI, CLASSY, R-Series, MT-Series, dan beberapa model expor lainnya.

Dalam kesempatan kemarin, awak media dan blogger diajak berkeliling pabrik antara lain ke unit asembling mesin dan asembling bodi.

Media diajak menyaksikan bagaimana proses asembling mulai dari asembling mesin, asembling rangka hingga pengecekan kualitas motor yang sudah jadi. Di situ diperlihatkan bagaimana produksi motor Yamaha sangat memperhatikan standar kualitas.

"Namanya dibuat oleh manusia, tentu saja tidak 100 persen sempurna, tetapi kami mampu menjaga kualitas produk kami dengan sistem yang bagus. Kalau ada klaim kualitas dari konsumen, silakan melapor, kami akan tangani sesusi dengan standar pelayanan kami. Yang penting konsumen tidak kecewa," kata Dyonisius.

Dyonisius juga menyatakan terima kasih pada media atas kunjungan dan pertanyaan yang diberikan. "Saya berharap kunjungan ke pabrik Yamaha ini dapat menjadi sebuah pengalaman yang istimewa dan memberikan informasi kapasitas pabrik Yamaha dalam memenuhi permintaan pasar dan menjaga kepuasan pelanggan dengan kualitas mutu produk yang tinggi,”ungkap Dyonisius.

Baca juga: Awal Tahun, Yamaha Hadirkan Empat Warna Baru Tipe XSR 155

Saat ini YIMM memiliki 2 lokasi pabrik, yaitu di YIMM Pulo Gadung - Jakarta dan di YIMM West Java-Karawang.

Pada acara Media Factory Visit 2023, seluruh peserta media nasional diajak mengunjungi pabrik YIMM Pulo Gadung-Jakarta untuk melihat seluruh line produksi sepeda motor Yamaha, baik dari sisi ketersedian material, proses produksi, durabilitas, teknologi hingga standar pengecekan kualitas.

Selain menilik kualitas produksi sepeda motor Yamaha yang sudah terstandarisasi secara global, peserta juga dapat melihat skala produksi sepeda motor Yamaha yang kini meningkat sehingga produk-produk Yamaha telah dapat didistribusikan secara masif. Hal ini menjawab keinginan konsumen untuk memiliki sepeda motor Yamaha lebih cepat terutama untuk produk MAXI dan Classy.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved