Superball

Buntut Ciuman Luis Rubiales kepada Jenni Hermoso, Merebak Kecaman, Termasuk dari Xavi Hernandez

Luis Rubiales berusaha untuk menggambarkan ciuman itu sebagai suka sama suka, mengklaim bahwa dia telah bertanya kepada Jenni Hermoso.

Editor: Hermawan Aksan
Tribunnews
Buntut kasus ciuman terhadap pemain putri timnas Spanyol, para pimpinan regional federasi sepak bola Spanyol menuntut agar Luis Rubiales mengundurkan diri sekaligus menarik dukungan kepada ketua sepak bola tersebut. 

“Pada hari Jumat kita melihat hal terburuk dalam masyarakat Spanyol, dari kejantanan struktural negara ini,” katanya kepada wartawan, mengacu pada pidato Rubiales di hadapan federasi.

“Mereka bertepuk tangan, mempermalukan, dan mengolok-olok seseorang yang wajib mereka lindungi berdasarkan undang-undang olahraga dan bukannya melakukan hal itu."

"Mereka malah menimbulkan lebih banyak kerusakan, lebih banyak rasa sakit, lebih banyak kekesalan.”

Rubiales berusaha untuk menggambarkan ciuman itu sebagai suka sama suka, mengklaim bahwa dia telah bertanya kepada Hermoso apakah dia bisa memberinya kecupan dan dia menjawab: "Oke."

Hermoso menolak anggapan bahwa ciuman itu dilakukan atas dasar suka sama suka.

Dia menggambarkan kata-kata Rubiales sebagai “sangat salah” dan mengatakan “percakapan tidak terjadi”.

Selain dari RFEF, sejumlah atlet juga memberikan dukungan untuk Hermosa.

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, memberikan dukungan terhadap penyerang timnas Spanyol tersebut.

"Saya ingin memberikan dukungan tanpa syarat kepada Jennifer Hermoso dan para pemain."

"Saya mengutuk perilaku presiden Federasi Sepak Bola Spanyol."

"Saya menyesal bahwa orang-orang tidak membicarakan pencapaian bersejarah timnas Spanyol menjuarai Piala Dunia," ujar Xavi.

Dukungan juga datang dari kiper legendaris Real Madrid, Iker Casillas.

"Kita seharusnya menghabiskan lima hari ini membicarakan (pencapaian) gadis-gadis kita! Kebahagiaan yang telah mereka berikan!"

"Seharusnya kita merayakan gelar perdana di sepak bola wanita," ujar sang kiper.

Meskipun banyak pihak yang mengecam tindakan Rubiales, ibu Rubiales, Angeles Beja, membela putranya dan melakukan aksi mogok makan.

Angeles akan terus melakukan mogok makan “siang dan malam” di sebuah gereja di Spanyol selatan sampai apa yang dia sebut “penganiayaan tidak manusiawi” terhadap putranya berakhir. (*)

Sumber: Kompas
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved