Aep Nurdin Sebut Dampak Pandemi Covid-19 Masih Menjadi Keluhan Masyarakat

Kondisi pandemi Covid-19 yang berlangsung selama dua tahun turut disoroti oleh Anggota Komisi 3 DPRD Jabar dari Fraksi PKS, Aep Nurdin

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Siti Fatimah
istimewa
Anggota Komisi III DPRD Jabar dari Fraksi PKS, Aep Nurdin 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kondisi pandemi Covid-19 yang berlangsung selama dua tahun turut disoroti oleh Anggota Komisi 3 DPRD Jabar dari Fraksi PKS, Aep Nurdin yang menyebut bahwa hal tersebut menjadi salah satu penyebab permasalahan yang ada di masyarakat.

Pandemi Covid-19 menimbulkan banyak dampak negatif, terutama untuk masyarakat yang menjalankan roda ekonominya terhambat akibat pandemi.

Bahkan, Aep Nurdin mengatakan jika program-program pemerintah banyak yang tertunda, sehingga permasalahan di masyarakat justru bertambah.

"Yang menjadi keluhan di masyarakat sebenarnya masih banyak, seperti persoalan infrastruktur, jalan, dan yang kemarin memang selama 2 tahun pandemi Covid-19, banyak program di tingkat kabupaten ataupun yang memang tertunda karena hal tersebut," kata Aep Nurdin.

Ia mengungkap bahwa akibat terjadinya pandemi Covid-19, pendapatan pemerintah otomatis menurun lantaran laju ekonomi di masyarakat terhenti.

Terlebih, pajak yang masuk ke pendapatan pemerintah bersumber dari masyarakat.

"Akibatnya, pendapatan pemerintah yang menurun tersebut mempengaruhi program-program yang seharusnya direalisasikan justru menjadi tertunda," ucapnya.

Lebih lanjut, akibat dari tertundanya realisasi program-program tersebut, usai pandemi terjadi, permasalahan yang terjadi di masyarakat pun menjadi PR bagi pemerintah.

"Dampak dari Covid-19, pendapatan provinsi menjadi melambat atau menurun karena ekonomi masyarakat terhenti, sementara pajak bersumber dari masyarakat dan masyarakat bersumber dari kegiatan ekonomi yang terjadi," kata Aep.

Atas hal tersebut, kata dia, otomatis program juga tertunda dan menjadi keluhan yang perlu disampaikan mengenai banyaknya PR yang harus diselesaikan oleh pemerintah.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved