Yenny Wahid Skak Mat Wasekjen Demokrat setelah Dinilai Tak Cocok Jadi Cawapres Anies: Saya Emoh Lho

Yenny Wahid dinilai tak pas jadi calon wakil presiden Anies Baswedan karena tak mencerminkan perubahan oleh Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon.

Editor: Ravianto
Twitter Yenny Sanubba Wahid
Yenny Wahid. Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid dinilai tak cocok menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid dinilai tak cocok menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Yenny Wahid dinilai tak pas jadi calon wakil presiden Anies Baswedan karena tak mencerminkan perubahan oleh Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon.

Yenny Wahid dalam cuitannya di Twitter @yennywahid, Kamis (10/8/2023) menegaskan bahwa dirinya tak repot-repot menyodorkan diri sebagai cawapres Anies Baswedan.

Justru, kata Yenny Wahid, dirinya hanya merespon lamaran yang datang.

"Saya gak pernah nyodorin diri jadi cawapres Mas Anies lho, saya cuma merespon lamaran yang datang."

"Justru saya mendukung mas AHY jadi cawapres Mas Anies," tegas Yenny Wahid.

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon. Jansen Sitindaon menceritakan saat dirinya kehilangan handphone usai menonton Timnas Indonesia vs Argentina di Stadion GBK, Senin (19/6/2023).
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon. Jansen Sitindaon menceritakan saat dirinya kehilangan handphone usai menonton Timnas Indonesia vs Argentina di Stadion GBK, Senin (19/6/2023). (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Yenny Wahid pun menutup komentarnya dengan kalimat menohok.

"Kalau situ belum apa-apa udah menolak saya, pas bosmu butuh dukungan, saya emoh lho," tegas Yenny Wahid.

Sebelumnya, Jansen mencuitkan kalimat yang berisi pendapat pribadinya.

Baca juga: Respons PDI Perjuangan Saat Yenny Wahid Nyatakan Siap Maju di Pilpres 2024

Pendapat itu menjelaskan bahwa Yenny Wahid bukanlah orang yang cocok mendampingi Anies Baswedan maju di Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Jansen melalui cuitannya di Twitter @jansen_jsp, Rabu (7/8/2023).

“Mbak Yenny buat saya bagus. Bahkan lengkap sekali dgn segala atribusi yg melekat dalam diri beliau. Namun utk posisi Wapres di koalisi perubahan, buat saya beliau tidak pas, tidak cocok, mungkin cocoknya di koalisi yang lain."

"Karena jika koalisi ini menang, sebagaimana namanya perubahan, banyak hal yg ingin kami ubah. Dan idealnya Cawapres perubahan ini memang yg selama ini wajahnya merepresentasikan hal itu," kata Jansen.

Menurut Jansen, jika memang Yenny Wahid dipasangkan dengan Anies, maka rakyat akan bingung dan mempertanyakan koalisi perubahan malah mencalonkan tokoh yang bukan perubahan.

Apalagi, kata Jansen, sosok tersebut adalah tokoh “status quo” atau bagian dari rezim ini. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved