Aksi Cerdik Prajurit TNI di Indramayu Berhasil Bikin Pelaku Pencabulan Tertangkap, Nyamar Jadi Cewek

Serda Edi berhasil meringkus begal meski harus kehilangan kakinya karena diamputasi.

Kronologi kejadiannya dicerikan Serda Edi dalam tayangan di channel youtube TNI AD.

Serda Edi menceritakan bahwa awalnya ia berusaha menangkap begal.

"Kejadiannya itu ada begal, yang dibegalin orangtua yang mau daftar ke rumah sakit.

Jadi Kami bertiga, satunya ngejar pakai motor satunya lagi lari belakang asrama tentara.

Kebetulan saya mengejar ke belakang asrama tentara itu ada perkampungan. saya jatuh di situ terus ada luka" ujar Serda Edi.

Menurut Serda Edi, luka tersebut mengalami infeksi dan akhirnya harus diamputasi.

"Nah luka itulah yang buat kaki itu rusak gitu ya, jadi lama-lama infeksi dan harus amputasi" ujar Serda Edi.

Melansir dari instagram Kodim 0418/Palembang, Serda Edi Kusuma merupakan seorang Prajurit TNI AD anggota Kodim 0418/Palembang yang mengalami musibah saat bertugas sehingga membuatnya kehilangan salah satu kakinya.

Ia kini menggunakan kaki palsu untuk berjalan. Ia masih aktif mengikuti kegiatan sebagai organik ditengah keterbatasan fisiknya.

Beberapa kali kunjungan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal Dudung Abdurachman, S.E., M.M. di wilayah penugasannya yakni Kodim 0418/Palembang, Serda Edi Kusuma sudah banyak sekali mendapat perhatian diantaranya pemberian kaki palsu, renovasi rumah dinas, dan Kenaikan Pangkat Luar biasa.

Baca juga: Puspom TNI Beberkan Kronologi Mayor Dedi Geruduk Mapolretabes Medan, Ada Dugaan Show off Force

Pada tanggal 21 maret 2023, didampingi oleh Letkol Czi Arief Hidayat M.Han sebagai Dandim Palembang, Serda Edi Kusuma diundang langsung oleh KASAD untuk sampai ke Mabesad Jakarta Pusat.

“Kepedulian ini sebagai wujud Bapak dan anak, diatas Pemimpin dan anggota. Jaga nama baik keluarga, jaga nama baik satuan.

Tetaplah bekerja dengan hati” ujar Jenderal Dudung Abdurachman dalam pertemuan tersebut

Dalam undangan tersebut Bapak KASAD menyampaikan untuk segera gunakan Kaki Palsu yang telah dibuatkan oleh RSPAD Gatot Soebroto, untuk kemudian menjadikan kegiatan sehari-hari lebih nyaman dan fleksibel.