Kisah Inspiratif Mutiara 11 Tahun Usaha Fesyen Sejak Kelas 2 SMA

TRIBUNJABAR. ID, BANDUNG - Mutiara Kamila Athiyya (26) adalah Founder ThenBLANK yang telah memulai usaha fesyen sejak berusia 15 tahun. Dari ketekunannya untuk mulai berjualan selama 11 tahun pun semakin berkembang dan dikenal ke berbagai daerah di Indonesia. 

Mutiara mengatakan usahanya ini bermula sejak 2012 dan mulai menyimpan barangnya di ruang tamu. 

"Background orang tua aku fesyen tetapi aku nggak bisa design. Tapi sejak SD aku terbiasa sering potong kain sendiri dan mikir kenapa nggak diseriusin aja," ujar Mutiara saat ditemui di Tokopedia Tower Ciputra World 2, Jalan Prof DR Satrio No 3, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2023). 

Baca juga: Kisah Para Pelaku UMKM Manfaatkan Tokopedia untuk Kembangkan Bisnis

Mutiara pun melihat jika Indonesia seringkali ekspor produk fesyen dan hal ini membuatnya berpikir untuk membuat brand sendiri. 

Dalam perjalanan usahanya, Mutiara tak menampik di usianya yang masih remaja saat itu belum mengatahui akan fokus bisnisnya mau ke arah mana. 

"Aku mencoba berbagai jenis style dan mencoba jual produknya. Ternyata yang terjual itu produknya itu-itu saja seperti kemeja dan blazer," tuturnya. 

Produk tersebut adalah sesuatu yang personal dan selalu ia gunakan juga sehari-hari. 

Mutiara pun belajar akan kebutuhan konsumennya yang lebih menyukai produk yang basic, timeless dan banyak dicari oleh para pekerja. 

Dunia fesyen yang cepat berubah ini juga membuat ThenBLANK menyesuaikan dengan perkembangan style saat ini. 

"ThenBLANK mencoba relevan dan gimana caranya stylenya tetap menghadirkan ciri khas kami yaitu yang desainnya nyaman untuk beraktivitas," kata dia. 

Keunggulan dari ThenBLANK dikatakan Mutiara adalah produknya meminimalisir bahan plastik sehingga material yang digunakan adalah fokus ke katun dan rayon. 

Baca juga: Tokopedia Media Visit ke Tribun Jabar, Sorot UMKM Lokal Naik Kelas.

Berbagai tantangan yang didapatkan dalam membangun usaha ini pun dirasakan oleh Mutiara. 

Ia pun mengungkapkan sempat merasa lelah dan mau menyerah. 

"Tapi feedback dari customer itu bikin aku semangat mereka support untuk terus belanja dan ketika ada pameran di manapun selalu disamperin," ucapnya. 

Rasa semangat yang didapatkannya ini membuat Mutiara ingin terus memberikan kebutuhan yang di inginkan dari pelanggannya.