Viral Momen YouTuber Pratiwi Noviyanthi Nangis Anak-anak Asuhnya Diambil, Begini Penjelasan Dinsos

TRIBUNJABAR.ID - Momen YouTuber Pratiwi Noviyanthi menangis saat anak-anak asuhnya dijemput oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang viral di media sosial.

Adapun videonya dibagikan oleh Pratiwi Noviyanthi sendiri melalui unggahan Instagram miliknya pada Jumat (4/8/2023).

Dalam video tersebut, Pratiwi Noviyanthi merasa kecewa karena harus berpisah dengan anak-anak asuhnya.

"Semua anak-anak aku mau diambil," ungkap Pratiwi Noviyanthi sambil berderai air mata, dikutip dari Instagram @pratiwinoviyanthi_real pada Sabtu (5/8/2023).

"Jadi akan dibawa ke panti sosial aku enggak tahu sampai kapan," sambungnya.

YouTuber yang kerap membagikan konten-konten isu sosial ini merasa berat untuk menyerahkan anak-anaknya ke Dinas Sosial Kota Tangerang.

"Tapi enggak tahu buat aku berat banget," tuturnya.

"Aku ngerawat mereka dari bayi, dari mereka belum lahir aku rawat ibunya sampai lahir terus diambil," lanjutnya.

Baca juga: Viral, Balita Perempuan Pandai Ngaji Bak Qoriah Duet dengan Ibu, Ekspresinya Bikin Warganet Gemas

Perempuan yang akrab disapa Novi ini juga kecewa karena tidak pernah ditanya soal berapa banyak orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang telah dirawatnya.

"Enggak pernah ditanya berapa ODGJ yang kita rawat selama ini, enggak pernah ditanya udah berapa PDGJ yang kita bantu di jalan," kata Pratiwi Noviyanthi.

"Andaikan itu anak kalian, yang udah kalian perjuangkan dari nol dari mulai di perut ibunya sampai lahiran, sekarang mau diambil," sambungnya.

Dalam keterangan unggahan itu pun, Pratiwi Noviyanthi meminta dukungan agar bisa kembali merawat anak-anak asuhnya.

"Bantu kembalikan anak-anak kami," tulis Pratiwi Noviyanthi.

Unggahan tersebut juga mendapatkan berbagai komentar dari warganet termasuk publik figur, Citra Kirana.

"Ya Allah Mba aku doakan semoga kamu bisa berkumpul lagi sama anak-anak asuh kamu yaaa Mba," tulis Citra Kirana dalam kolom komentar.

Penjelasan Dinsos Kota Tangerang

Kepala Dinsos Kota Tangerang Mulyani memberi tanggapan mengenai viralnya penjemputan anak-anak asuh Pratiwi Noviyanthi.

Sebagai informasi, penjemputan tersebut terjadi di komplek perumahan wilayah Cipondoh, Kota Tangerang.

Mulyani mengungkap bahwa penjemputan berasal dari jajaran Kementerian Sosial dan Kepolisian Republik Indonesia.

"Jadi, kami hanya diminta mendampingi petugas kepolisian dan Kemensos. Karena kebetulan lokasi kejadiannya di wilayah administratif Kota Tangerang," jelasnya dalam siaran pers, Kamis (3/8/2023) dikutip dari Kompas.com.

Mulyani juga memberikan tanggapan terkait banyaknya warganet yang menyerbu akun Dinsos Kota Tangerang.

"Dengan ini, kami mengimbau masyarakat untuk tidak mudah menarik kesimpulan sebelum dapat informasi yang lengkap dan benar," imbaunya.

Bahkan, banyak netizen yang salah paham sehingga membuat akun Instagram dan Facebook Dinsos Kota Tangerang kena penangguhan.

"Lebih bisa menahan diri dengan pemberitaan yang ada dan jangan termakan provokasi," tegas Mulyani.

Baca juga: Viral, Pria Dituduh Nyopet Tewas Dianiaya 5 Satpam Ancol, Ternyata Sosok Korban Tak Sembarangan

Mulyani menambahkan, saat ini anak-anak tersebut juga sudah dalam perlindungan negara melalui Kemensos.

"Anak-anak tersebut saat ini diketahui dalam naungan Kemensos. Saat ini, kejadian tersebut pun sudah dalam penanganan dan pendalaman pihak Badan Reserse Kriminal (Bareskim) Polri," katanya.  

Oleh karenanya, dia mengimbau masyarakat tidak khawatir karena anak-anak telah mendapatkan perawatan yang layak dari petugas.

"Hasilnya apa, indikasinya apa, merupakan ranah Bareskrim Polri yang nanti akan memberikan penjelasan," ungkapnya.

Aturan Pengasuhan Anak

Lebih lanjut, Mulyani menjelaskan bahwa pihaknya membolehkan adanya peran serta masyarakat dalam penyelenggaran urusan sosial.

Meski demikian, tetap adanya aturan dan kelengkapan yang harus dipenuhi secara legal.

Hal itu meliputi pendirian yayasan sosial, pengumpulan uang atau barang untuk pendanaan program sosial yayasan sosial, maupun proses adopsi anak.

"Itu semua ada aturan yang mengatur sesuai ketentuan yang diberlakukan untuk dipatuhi bersama," katanya.

Mengenai Pratiwi Noviyanthi sendiri, Mulyani mengatakan belum pernah menerima surat-surat pengajuan dari YouTuber tersebut.

"Kota Tangerang memiliki  jumlah yayasan sebanyak 140 lebih dan hingga kini terus mendapat pemantauan, pendampingan, atau pembinaan berkala dari Dinsos Kota Tangerang," katanya.

Dia juga menyebutkan, aksi kepedulian urusan sosial memang perlu dibarengi dengan pengurusan pemberkasan secara legal, jelas, dan lengkap.

"Hal itu, sebagai perlindungan hak-hak anak yang diurus atau adopsi, terlebih untuk menghindari penyimpangan-penyimpangan yang tidak sesuai," tegas Mulyani.

(Tribunjabar.id/Rheina Sukmawati) (Kompas.com/Inang Jalaludin Shofihara)

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral