Viral di Media Sosial

Viral, Sosok Marita Sani Emak-emak Curhat ke Kapolri Anaknya Tak Lulus 13 Kali Ujian Praktik SIM

Belum lama ini, Marita Sani sosok emak-emak asal Gresik curhat soal SIM kepada Kapolri Jenderal Polisi, Listyo Sigit, viral di media sosial.

Editor: Hilda Rubiah
Kolase TribunTrends.com)
Viral, sosok Marita Sani emak-emak di Gresik curhat ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit soal sulitnya ujian praktik SIM 

Lebih lanjut, Marita mengaku sempat menemui pejabat Satlantas.

Namun ia tak mendapat jawaban melegakan, karena ketika itu petugas tersebut beralasan aturan yang harus dijalankan seperti itu.

"Saya ngamuk-ngamuk di sana (Satlantas Polres Gresik)," kata Marita.

Kendati demikian, Marita mengatakan alasannya membuat video untuk menagih janji Kapolri soal tes SIM.

"Katanya Pak Kapolri mau mempermudah ujian praktik SIM. Ternyata imbauan Pak Kapolri kemarin nggak diterapkan, ternyata jalan zigzag dan angka delapan itu masih ada,"

Menurutnya, Kapolris seharusnya segera menerbitkan surat peraturan untuk mempermudah ujian SIM tersebut.

"Harusnya Pak Kapolri segera keluarkan surat peraturan baru dalam mempermudah ujian praktik sim," urai Marita.

Baca juga: Polisi Dikuliti Anggota DPR, Benny K Harman Minta Perpanjangan SIM Jangan Jadi Alat Cari Duit

Tanggapan Kapolres Gresik

Dilansir TribunGresik.com, Kasatlantas Polres Gresik AKP Agung Fitransyah buka suara terkait viralnya video protes seorang ibu di Gresik.

Video berdurasi 4 menit 57 detik itu, seorang wanita bernama Marita Sani protes anaknya gagal ujian partik SIM 13 kali.

AKP Agung Fitransyah menanggapi dalam bentuk saran untuk Marita Sani agar sang anak bisa lolos ujian.

Agung Fitransyah tetap tidak akan menyalahi prosedur ujian yang telah ada sebelumnya, hanya memberikan saran agar sang anak mengikuti coaching clinic.

"Pengecekan berkas SIM memang ada ditemukan praktek R2 berulang. Kita menanggapi hal itu, dan kita memiliki program coacing clinic di Satpas Aatlantas Polres Gresik dari beberapa pemohon SIM yang gagal bisa dilatih anggota kami di Satpas Satlantas Polres Gresik saat jam tutup pelayanan, estimasi pukul 14.00 sampai 17.00," ujar Kasatlantas Polres Gresik AKP Agung Fitransyah, Rabu (2/8/2023).

Pihaknya tidak memungkiri jika masih ada yang gagal ujian praktek SIM.

Agung menambahkan, oleh sebab itu pihaknya memfasilitasi pemohon SIM yang gagal praktek dengan coaching clinic.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved