Ganjar Pranowo Ngebet Dapat Dukungan dari Golkar: Mudah-mudahan Segera Diputuskan

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Bakal calon presiden (Bacapres) dari PDIP, Ganjar Pranowo berharap Partai Golkar segera memutuskan untuk mendukung dirinya di Pilpres 2024, mendatang.

Keputusan harus segera dibuat Partai Golkar, ujarnya, terlebih setelah Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyambangi kediaman Ketua Umum Partai Golkar di Jakarta, Kamis (27/7) lalu.

Di mana, dalam pertemuan tersebut, Golkar dan PDIP juga sepakat membentuk tim teknis untuk menjajaki kerja sama politik di Pemilu 2024.

"Ya kemarin sudah ketemu dengan Mbak Puan, mudah-mudahan segera bisa putus apa keputusan yang diambil Golkar, sehingga kita bisa bareng," kata Ganjar saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta, Minggu (30/7).

Ganjar mengatakan dukungan dari Partai Golkar ia perlukan untuk memperbesar peluang memenangkan Pilpres 2024. 

Apalagi, kini Ganjar juga telah didukung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo, dan Partai Hanura.

"Mudah-mudahan kalau itu sudah menjadi keputusan dari Golkar, tentu kita sangat senang, karena semakin dukungan dari warga masyarakat, parpol, akan semakin bagus, kita tunggu saja," ujar Ganjar.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyatakan, pertemuan Puan Maharani dengan Airlangga Hartarto menunjukkan beberapa kode terkait kerja sama politik yang akan dilakukan. 

"Pertemuan Mbak Puan yang mewakili PDI Perjuangan dan Pak Airlangga Ketum Golkar disertai perwakilan masing masing merupakan pertemuan produktif dan menghasilkan langkah maju," kata Said dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/7).

Baca juga: Prabowo dan Ganjar Kompak Pakai Kemeja Kotak di Acara yang Sama, Capres Gerindra Ngaku Tak Janjian

Tanda pertemuan itu menghasilkan suatu bentuk produktivitas kata Said, ditandai dengan munculnya sikap politik Golkar.

Kata Said, saat bertemu, Partai Golkar memiliki pemahaman dan pandangan yang sama dengan partai lain pendukung Ganjar Pranowo sebagai capres.

"Kami menangkap Partai Golkar memiliki kesepahaman yang sama dengan partai partai yang terlebih dahulu membangun kerjasama politik dengan PDI Perjuangan dalam mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres pada pemilu 2024," kata Said.

Tak hanya itu, hasil produktivitas lainnya yang tercipta dari pertemuan itu yakni dengan terbentuknya tim teknis di antara kedua partai politik itu.

Tim teknis itu kata Said, memiliki tugas untuk merumuskan peta jalan kerja sama yang kemungkinan besar bakal tercipta di antara keduanya.

"Tim teknis inilah yang akan merumuskan peta jalan kerjasama kedua partai lebih konkrit," ujarnya. "Hasil rumusan dan kesepakatan tim teknis untuk selanjutnya dimintakan persetujuan pimpinan kedua partai sebagai dasar pijakan dan perikatan kerjasama antara PDI Perjuangan dan Partai Golkar." (tribunnetwork/fransiskus adhiyuda)