Kenali Lebih Dalam Stadium Katarak Senilis dan Solusinya
Diantara berbagai jenis katarak, katarak senilis atau katarak yang disebabkan karena proses penuaan merupakan jenis katarak yang paling sering ditemuk
TRIBUNJABAR.ID,- Terdapat berbagai jenis katarak yang penyebabnya pun bermacam-macam.
Diantara berbagai jenis katarak, katarak senilis atau katarak yang disebabkan karena proses penuaan merupakan jenis katarak yang paling sering ditemukan.
Beruntungnya sudah banyak penelitian bahwa katarak senilis bisa diobati tanpa medis seperti pengobatan alami dari Bilberry Adawiyah 99.
Sebelum membahas tentang pengobatannya, mari ketahui lebih dalam seputar katarak Senilis.
Katarak Senilis
Katarak senilis merupakan katarak yang terjadi karena pertambahan usia.
Jenis katarak ini dapat diartikan sebagai katarak yang terjadi pada orang yang berusia lebih dari 50 tahun dan tidak terkait dengan trauma mekanis, kimiawi, ataupun radiasi.
Stadium Katarak
Penyebab katarak ini salah satunya karena kerusakan protein pada lensa mata.
Terdapat empat tingkat kematangan katarak yang bisa terjadi pada katarak senilis, yaitu:
- Katarak Insipien
Katarak insipien merupakan stadium satu (awal), dimana terjadi kekeruhan lensa mata masih sangat minim, bahkan terkadang sulit terlihat tanpa menggunakan kacamata.
Pada tahap ini biasanya penderita tidak akan merasakan keluhan atau gangguan pada penglihatannya, sehingga cenderung diabaikan.
- Katarak Imatur
Katarak stadium dua yang ditandai dengan lensa yang berubah warna menjadi opak (keputihan) di beberapa titik saja.
Pada stadium ini terjadi hidrasi korteks yang mengakibatkan lensa menjadi bertambah cembung.
- Katarak Matur
Katarak stadium tiga (tahap lanjut) ini ditandai dengan seluruh warna lensa sudah berubah menjadi opak (keputihan).
Kekeruhan ini terjadi karena deposit ion Ca yang menyeluruh. Jika dibiarkan saja akan menjadi katarak dengan kandungan air berlebih, yang bisa memblok pupil dan tekanan bola mata meningkat.
- Katarak Hipermatur
Merupakan stadium empat (tahap sangat lanjut) dan dapat menyebabkan perubahan pada selaput depan lensa.
Selaput akan menjadi berkerut dan mengecil karena keluarnya cairan dari dalam lensa.
Pada tahap ini penglihatan sudah sangat hilang dan sudah masuk pada fase glaukoma atau kebutaan.
- Katarak Morgagni
Saat korteks menjadi lembek dan cair hingga nukleus tenggelam di dasar lensa, berarti katarak telah mencapai tahap lanjut.
Katarak morgagni merupakan fase terakhir katarak yang disebabkan karena penuaan dan paparan sinar matahari yang berlebihan.
Gejala Stadium Katarak Senilis
Terdapat beberapa gejala katarak senilis, yaitu:
- Penglihatan kabur atau redup
- Meningkatnya kesulitan dengan penglihatan di malam hari
- Sensitivitas terhadap cahaya dan silau
- Perlu penerangan yang lebih terang untuk membaca dan aktivitas lainnya
- Melihat lingkaran cahaya atau halo di sekitar lampu
- Sering mengganti kacamata atau lensa kontak
- Warna memudar atau menguning
- Penglihatan ganda dalam satu mata
Pada katarak tahap awal, kekeruhan mungkin akan mempengaruhi sebagian kecil lensa Anda dan tidak menimbulkan gejala.
Tetapi saat katarak berkembang lebih jauh, Anda mungkin akan mengalami penglihatan kabur yang lebih parah, sehingga gejalanya dirasakan dengan jelas.
Penyebab Meningkatnya Stadium Katarak Senilis
Beberapa faktor di bawah ini dapat meningkatkan risiko Anda terkena katarak senilis:
- Diare atau dehidrasi
Salah satu penelitian menyebutkan bahwa diare parah merupakan salah satu faktor risiko utama dari katarak. Diare yang berhubungan erat dengan dehidrasi disebutkan bisa meningkatkan risiko kekeruhan lensa yang mengganggu penglihatan. Penelitian lainnya menyimpulkan bahwa diare, malnutrisi, dehidrasi, dan tingkat urea yang tinggi pada tubuh dapat berdampak buruk pada tubuh yang bisa menyebabkan terjadinya katarak. - Hipertensi
Katarak yang terjadi pada penderita diabetes melitus lebih besar kemungkinan terkenanya, dan juga bagi mereka yang memiliki hipertensi. - Merokok
Merokok merupakan salah satu faktor risiko katarak yang telah dibahas di berbagai penelitian lainnya. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa rokok bisa meningkatkan risiko katarak hingga 2-3 kali lipat. Saat dosis merokok meningkat, keparahan kekeruhan pada lensa mata akibat katarak senilis juga bisa meningkat. - Stres oksidatif
Stres oksidatif adalah faktor penting penyebab terjadinya katarak, baik pada manusia maupun hewan percobaan. Produksi oksidan (radikal bebas) yang berlebihan akan sangat berbahaya, bahkan dapat memengaruhi materi genetiknya. - Kandungan lemak dan kolesterol
Komposisi dan proses pertukaran zat pada lemak pada lapisan lensa mata bisa mempengaruhi pembentukan jenis katarak, termasuk senilis. Perkembangan katarak ini berhubungan dengan peningkatan jumlah dan penyebaran kolesterol pada membran atau lapisan lensa.
Mengatasi Stadium Katarak Senilis
Melakukan pemeriksaan mata secara teratur, setiap satu tahun sekali, bisa membantu untuk mendeteksi katarak sejak awal.
Terdapat dua jenis pengobatan yang paling umum dilakukan oleh penderita katarak senilis, yaitu:
Operasi Katarak
Pengobatan katarak yang paling umum dilakukan yaitu dengan operasi.
Penentuan saat yang tepat untuk melakukan operasi katarak akan tergantung pada tingkat kematangan katarak, gangguan penglihatan yang dirasakan, hingga penyakit mata atau penyakit lainnya.
Herbal Katarak
Selain dengan cara operasi, ternyata bisa juga dengan cara mengkonsumsi herbal katarak.
Sebagian besar penderita katarak sekarang beralih pengobatan dengan obat-obatan herbal.
Selain karena operasi merupakan tindakan yang berisiko tinggi, operasi juga akan memakan biaya yang tidak sedikit.
Oleh karena itu banyak penderita katarak senilis yang beralih ke pengobatan herbal, dibandingkan dengan operasi.
Anda dapat mengkonsumsi herbal katarak yang kaya akan buah bilberry, karena buah bilberry merupakan buah yang kaya akan lutein dan antosianin.
Kandungan lutein dan antosianin juga dapat membantu mengatasi katarak senilis yang Anda derita.
Mencegah Katarak Senilis
Terlepas dari faktor usia, sebenarnya masih ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan sedari sekarang untuk mencegah atau meminimalisir risiko tingkat keparahan katarak senilis, yaitu:
- Pemeriksaan mata secara rutin
- Berhenti merokok
- Pengobatan untuk mengatasi penyakit lain
- Mengonsumsi makanan bergizi, terutama buah dan sayur dengan kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan mata
- Gunakan kacamata hitam setiap kali Anda keluar rumah
- Kurangi konsumsi alkohol
- Atasi penyakit lain yang dapat menyebabkan katarak
Selain itu, pengobatan katarak bisa dilakukan secara mandiri dengan konsumsi suplemen yang mengandung lutein dan antosianin yang cukup.
Pasalnya kandungan tersebut sudah terbukti ilmiah dapat meningkatkan kadar malondialdehid pada penderita katarak senilis.
Banyak penelitian mengemukakan bahwa kandungan lutein dan antosianin paling banyak didapat dari buah Bilberry asli skotlandia, Eropa Barat.
Beruntungnya anda tidak perlu repot mendapatkan buah tersebut, karena sekarang buah tersebut sudah di ekstrak dalam bentuk kapsul Bilberry Adawiyah 99.
Bilberry Adawiyah 99 mengandung dosis tepat dan aman untuk mengatasi katarak senilis secara alami tanpa efek samping.
Ditambah lagi Bilberry Adawiyah 99 sudah terlegalisasi BPOM dan Halal MUI.
Jadi tunggu apalagi? Cegah katarak hari ini dengan mengkonsumsi Bilberry Adawiyah 99. Pemesanan produk klik disini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.