Kisah Adnan, Anak Tukang Kebun Lolos Jadi Taruna Akpol, Belajar dari Internat hingga Peringkat 1
Anak tukang kebun tersebut bernama Adnan. Dirinya lolos menjadi Taruna Akpol. Untuk bisa menembus seleksi Taruna Akpol, Adnan belajar mandiri
TRIBUNJABAR.ID, BANGKA BELITUNG - Perjuangan anak tukang kebun di Bangka Belitung layak dapat acungan jempol.
Anak tukang kebun tersebut bernama Adnan. Dirinya lolos menjadi Taruna Akpol.
Demi bisa berjuang meraih mimpinya, remaja kelahiran Pangkalpinang, 7 Januari 2005 tersebut berjuang keras.
Untuk bisa menembus seleksi Taruna Akpol, Adnan belajar mandiri melalui internet.
Dan akhirnya ia terpilih dalam seleksi Calon Taruna (Catar) Akademi Kepolisian (Akpol) tingkat Panda Polda Bangka Belitung.
Baca juga: Nama Ipda Adira Mendadak Viral, Jebolan Akpol Terbaik Nikahi Pacar Dari SMP, Bukan Anak Sembarangan
Adnan menduduki peringkat pertama dari total 8 Catar dari Bangka Belitung yang akan mengikuti seleksi Catar Akpol tingkat Pusat.
Ia dinyatakan lulus dalam seleksi Calon Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) tingkat Panda Polda Bangka Belitung tahun 2023 bersama peserta lainnya.
Kepastian itu, usai dilakukan pengumuman hasil sidang akhir seleksi Catar Akpol Panda Polda Bangka Belitung yang digelar pada Senin (3/7/2023) sore lalu.
Ia terpilih dengan predikat peringkat pertama dengan nilai capaian 71,78.
Dengan lulusnya menjadi Catar Akpol, Adnan mengungkapan rasa senang dan bahagianya.
Terutama bisa terpilih dan menempati urutan pertama pada seleksi Panda 2023 ini.
"Saya pernah gagal di tahun sebelumnya, tapi semenjak memasuki tes kedua ini, ayah saya menyuruh saya untuk fokus,"kata Adnan kepada wartawan, Rabu (5/7/2023).
Pencapaian ini, dikatakan Adnan tidak terlepas dari doa dan dukungan kedua orangtuanya Sudaryo dan Pariyem, yang tidak pernah berhenti memberikan motivasi dan semangat.
Baca juga: Anak Kombes Diduga Aniaya Calon Akpol Hingga Bonyok di PTIK, Polisi Bilang Cuma Candaan
"Meka meminta saya mempersiapkan diri, belajar dan latihan dengan mempebaiki kekurangan dan kelemahan saya pada tahun sebelumnya,"terangnya.
Alumni siswa SMAN 4 Pangkalpinang ini, menceritakan, banyak mempersiapkan diri selama mengikuti tes Akpol seperti latihan jasmani dan latihan akademik.
"Persiapan saya pada tes Akpol tahun ini, dari pagi saya latihan jasmani, siangnya diteruskan latihan Psikologi dan akademik. Kemudian dilanjutkan sore hingga malam hari," katanya.
Meskipun dengan semua keterbatasan, ia tak kenal menyerah untuk bisa bersaing dalam seleksi Catar Akpol 2023.
"Untuk psikologi dan akademik saya belajar dengan mandiri yang saya cari di internet mulai dari soal dan materi-materinya," lanjutnya.
Ia juga menceritakan keseharian, kehidupanya yang cukup berbeda dari remaja lainnya.
Adnan, mengaku lebih suka membantu kedua orangtuanya dalam bekerja.
Seperti membantu ayahnya di kebun, mencari pakan ternak, rumput hingga membersihkan kebun.
"Keseharian saya membantu ayah di kebun. Dulu ayah kerja sebagai kuli bangunan, tapi karena pernah kecelakaan dan tak bisa bekerja, akhirnya ayah bekerja di kebun," lanjutnya.
Ia juga menceritakan keseharian, kehidupanya yang cukup berbeda dari remaja lainnya.
Adnan, mengaku lebih suka membantu kedua orangtuanya dalam bekerja.
Seperti membantu ayahnya di kebun, mencari pakan ternak, rumput hingga membersihkan kebun.
"Keseharian saya membantu ayah di kebun. Dulu ayah kerja sebagai kuli bangunan, tapi karena pernah kecelakaan dan tak bisa bekerja, akhirnya ayah bekerja di kebun," lanjutnya.
Dengan berhasilnya menjadi peringkat pertama lulus dalam seleksi Calon Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) tingkat Panda Polda Bangka Belitung 2023, Adnan mengucapkan banyak terimakasih dengan Kapolda Babel Irjen Pol Yan Sultra.
Menurutnya, mantan Kapolda Sultra itu telah memberikan motivasi kepada setiap Peserta Calon Anggota Polri yang ada di Bangka Belitung selama tes dilakukan.
Baca juga: Taruna Adam Hawa Buka Kelas Baru Calon Taruna Akpol, Akmil, Bintara Tahun 2023
"Kepada Bapak Kapolda, kami berterimakasih telah memotivasi kami dalam mengikuti tes calon Taruna Akpol," katanya.
Ia juga menambahkan, dalam seleksi Catar Akpol tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Panitia Polda Babel sangat transparan dan akuntabel.
"Tes ini sudah menerapkan sistem betah dan sudah saya rasakan sendiri. Kepada panitia, Kami juga berterimakasih karena telah membimbing dan memotivasi kami dalam mengikuti tes tahun ini," lanjutnya.
Di akhir perbincangan, Adnan berharap dalam seleksi Catar Akpol tingkat pusat, ia dapat memberikan hasil yang terbaik.
Terutama untuk kedua orangtua serta Polda Bangka Belitung untuk mengikuti pendidikan Akpol tahun 2023.
"Harapan saya, semoga dapat terpilih menjadi Taruna Akpol tahun ini dan bisa menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian. Aamiin," harapnya.
Pada tahun ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meluncurkan program Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH).
Program dibuat juga menjadi slogan Polri dalam penerimaan calon anggota Polri tingkat Tamtama, Bintara, hingga Akpol tidak memungut biaya sepeser pun dari para calon anggota Korps Bhayangkara.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul PERJUANGAN Keras Anak Tukang Kebun Demi Lolos Jadi Taruna Akpol, Belajar Sendiri Melalui Internet,
Hasim Adnan Berikan Pengarahan Strategi Politik pada Penggerak PKB level PAC dan Ranting di Sukabumi |
![]() |
---|
Laksanakan Reses, Anggota DPRD Jabar Hasim Adnan Serap Aspirasi Masyarakat di Warungdoyong Sukabumi |
![]() |
---|
Anggota DPRD Jabar F-PKB Hasim Adnan Sosialisasikan Perda No 2 Tahun 2023 |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum Jabar Terima Konsultasi Oleh Anggota DPRD Bangka Belitung Terkait Proses Harmonisasi |
![]() |
---|
Gubernur Bangka Belitung Prihatin dengan Fasilitas Praja IPDN Jatinangor, Akan Ikut Menyumbang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.