Sandro Tonali Tinggalkan AC Milan Menuju Newcastle United, Begini Tanggapan Roberto Mancini

TRIBUNJABAR.ID - Kedati belum diumumkan secara resmi, Sandro Tonali semakin dekat bergabung dengan Newcastle United.

Seperi dilansir Football Italia, Newcastle sepakat menebus Tonali dari AC Milan dengan mahar 80 juta euro atau sekitar Rp 1,3 triliun.

Nilai transfer Tonali itu membuat AC Milan dan Newcastle sama-sama memecahkan rekor.

AC Milan memecahkan rekor penjualan pemain yang sebelumnya dipegang oleh Kaka saat ditebus 67 juta euro oleh Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2009.

Di pihak lain, Newcastle bakal memecahkan rekor pembelian klub.

Sebelumnya, pemain termahal yang pernah diboyong The Magpies adalah Alexander Isak seharga 70 juta euro dari Real Sociedad.

Transfer Sandro Tonali dari AC Milan ke Newcastle United itu pun mendapat perhatian dari pelatih timnas Italia, Roberto Mancini.

Menurut Mancini, ada dua sisi di balik kepergian Tonali.

Baca juga: AC Milan dan Inter Milan Berebut Penyerang yang Juga Anak Legenda Timnas Prancis

Mancini menilai, kepergian pemain muda seperti Tonali membuktikan bahwa saat ini memang ada masalah di klub-klub Italia.

Di lain sisi, dengan bermain di Liga Inggris, hal ini akan membuat kualitas teknis sang pemain semakin berkembang.

"Di satu sisi ada penyesalan, jika pemain semuda Tonali meninggalkan Italia berarti ada beberapa masalah," ucap Mancini.

"Namun, pada level teknis, bermain di Premier League akan membantu Tonali dengan baik. Itu bagus untuknya," imbuh Mancini.

Sandro Tonali merupakan figur penting di lini tengah AC Milan.

Ia langsung menjadi pemain pilar sejak didatangkan dari Brescia pada musim 2020-2021.

Oleh karena itu, tak mengherankan jika keputusan klub melepas Tonali membuat pendukung Rossoneri murka.

Sebelumnya, pemecatan direktur Paolo Maldini dan Ricky Massara karena berselisih dengan pemilik klub Gerry Cardinale kabarnya juga tak bisa diterima oleh para penggemar AC Milan.

Mereka meyakini, Sandro Tonali tidak akan dijual seandainya Maldini masih ada di jajaran petinggi AC Milan. (*)