Ibadah Haji 2023
Hari ini Kedatangan Jemaah Haji Terakhir Asal Jabar, Bersiap untuk Puncak Haji Mulai Senin 8 Juni
Jemaah haji kloter terakhir dari berbagai negara di dunia, termasuk Jawa Barat, akan tiba di Tanah Suci pada Jumat (23/6/2023).
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, MEKKAH - Jemaah haji kloter terakhir dari berbagai negara di dunia, termasuk Jawa Barat, akan tiba di Tanah Suci pada Jumat (23/6/2023).
Dengan demikian, seluruh jemaah haji dari berbagai belahan dunia akan berkumpul di Mekkah dan bersiap menghadapi masa puncak ibadah haji yang rangkaiannya dimulai pada Senin (26/6/2023) atau 8 Dzulhijjah 1444 H.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Ajam Mustajam, mengatakan pada tanggal itulah Pemerintah Arab Saudi akan menutup kedatangan hingga puncak haji berakhir di awal Juli 2023.
Ajam mengatakan, adapun jumlah jemaah haji asal Indonesia setelah penambahan kuota adalah sebesar 229 ribu orang.
Sedangkan di Jabar terdapat 39.794 jemaah yang diterbangkan melalui dua embarkasi, yakni Jakarta-Bekasi atau JKS dan Kertajati-Indramayu atau KJT.
Baca juga: Jelang Puncak Ibadah Haji, 15-16 Bus Disiapkan untuk Safari Wukuf Jemaah Indonesia yang Sakit
Ia mengatakan ada lima kloter Jabar yang akan tiba pada Kamis 23 Juni 2023. Mereka akan ditempatkan di sektor 1, 2, dan 3 di Kota Mekkah.
Baik jemaah gelombang II yang datang langsung ke Mekkah maupun jemaah gelombang I yang mendarat di Madinah, akan berkumpul di Mekkah untuk memasuki masa puncak haji.
"Adapun jamaah yang diberangkatkan sampai dengan hari ini yang sudah tiba di Arab Saudi itu untuk sementara 70 kloter JKS dan 23 kloter KJT. Keseluruhan yang siap diberangkatkan itu sekitar 30.300 JKS dan KJT sudah 8.000 sekian," katanya, Kamis (22/6/2023).
Selanjutnya jemaah haji yang baru datang didorong umrah wajib.
Pihaknya selaku tim monev dari Jawa Barat meminta para jamaah haji yang sedang berada di Tanah Suci supaya fokus pada aktivitas wajib yakni puncak haji.
"Yang kiranya tidak perlu supaya dihentikan atau dikurang-kurangi termasuk umrah sunnah karena kita harus mempersiapkan Armuzna yang tinggal beberapa hari ke depan," ujar Ajam.
Baca juga: Menjelang Puncak Haji, Jemaah Diminta Banyak Beristirahat dan Mengurangi Kegiatan Tidak Wajib
Ajam yang juga sudah melakukan survei bersama Menteri Agama RI ini memastikan kawasan Arafah, Muzdalifah, dan juga Mina siap untuk melayani para jemaah haji," katanya.
"Alhamdulillah sesuai apa yang kita lihat menteri agama sudah survei tempat Arafah maupun Mina. Alhamdulillah sudah ada peningkatan fasilitas di antaranya yang terbaru itu jemaah haji itu siapkan golf car," ujarnya.
"Kemudian Pak Menteri mengamanatkan bahwa karena sekarang ini temanya itu jemaah haji ramah lansia maka insyaallah semuanya itu sudah berjalan baik," ucap Ajam.
Menurut dia, penanganan lansia sudah dilakukan sedemikian rupa sehingga seluruh jemaah haji yang ada di Arab Saudi ini bisa melaksanakan wukuf semuanya baik lansia maupun jemaah biasa. (*)
Baca juga: Pemerintah Tetapkan Cuti Bersama Idul Adha Selama 2 Hari, Libur Lebaran Haji Jadi 3 Hari
Silakan baca berita terbaru Tribunjabar.id lainnya, klik GoogleNews
jemaah haji
Asal Jabar
Kloter
Arafah
Muzdalifah
Mina
Menjelang Puncak Haji
Mekkah
Madinah
Ibadah Haji 2023
493 Orang Jemaah Haji Kloter 63 dan 64 Tiba di Cianjur, 2 Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Pelayanan Haji Lansia Tahun Ini Jadi Catatan, Banyak Petugas yang Tulus, Rela Gendong Jemaah Haji |
![]() |
---|
Daftar Nama Jemaah Haji asal Tasikmalaya yang Wafat di Arab Saudi, Terbaru Warga Desa Banjarsari |
![]() |
---|
10 Hari Lagi, Jemaah Haji Asal Kabupaten Tasikmalaya Pulang ke Tanah Air, 9 Jemaah Haji Wafat |
![]() |
---|
Sudah 4 Orang Jemaah Haji asal Ciamis Meninggal Dunia di Tanah Suci, Ini Daftar Namanya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.