Diprediksi Ada 10-15 Macan Tutul Jawa di Pegunungan Sanggabuana, Seekor Terekam Kamera Trap Sukatani

Siapa sangka bahwa di dataran Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat masih ditemukan seekor macan tutul?

Penulis: Deanza Falevi | Editor: Januar Pribadi Hamel
Istimewa
Macan Tutul Jawa terekam kamera trap milik SCF di kawasan Pegunungan Sanggabuana, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. 

"Individu yang terekam ini kemungkinan besar berjenis kelamin betina, berusia muda.

"Dari beberapa rekaman video dan foto yang kami analisa, juga mulai terpetakan sebaran masing-masing daerah teritorial tiap individu.

"Luasan Home range-nya juga tergantung kondisi topografi," kata Bernard yang sudah meneliti dan mendata keanekaragaman hayati Pegunungan Sanggabuana sejak tahun 2020.

Lebih jauh Bernard belum bisa memberi angka pasti jumlah populasi macan tutul jawa di Sanggabuana, baik macan tutul dengan pola totol maupun macan tutul melanistik atau kumbang.

"Dari hasil analisa kami perkiraan populasi di Sanggabuana ada di kisaran 10 hingga 15 individu.

"Ini termasuk dua individu baru yang belajar berburu dengan memangsa domba warga pada tahun 2022.

"Jumlah pastinya mungkin nanti menunggu perhitungan secara ilmiah, rencananya akan dibantu oleh teman-teman dari Sintas dan Formata," ucapnya.

Sementara Mokhamad Aripin, warga Sukasari yang juga pimpinan Kompas menyambut baik dengan terekamnya macan Tutul Jawa dan satwa lain di Sukasari ini.

Aripin mengakui, sebagian besar warga tentu kawatir dengan kemunculan macan tutul dekat perkampungan ini.

"Tapi untuk kami yang bergiat di lingkungan justru bangga dan haru, dengan temuan ini membuka mata kami ternyata keanekaragaman hayati hutan Sanggabuana di wilayah kami cukup lengkap," ucap Aripin. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved