Bikin Terharu, Bule Prancis Ingin Nikahi Gadis Desa di Polman, Berawal Sering Berkunjung ke Masjid
Bule Prancis muslim bernama Muhammad (19) jatuh hati dan ingin menikahi Nurul (16) yang merupakan gadis asal Desa Lekopadis, Tinambung, Polman.
TRIBUNJABAR.ID - Pepatah bilang sering bertemu bisa membuat hati jatuh cinta.
Hal ini pun tak terkecuali menimpa pria bule Prancis satu ini.
Bule Prancis muslim bernama Muhammad (19) jatuh hati dan ingin menikahi Nurul (16) yang merupakan gadis asal Desa Lekopadis, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Kisah ini berawal berawal dari pertemuan tak disengaja karena Muhammad rajin pergi ke masjid.
Pertemuan antara Muhammad dan Nurul ini tak disengaja karena sebelumnya Muhammad telah lebih dulu sibuk mengurus rencana pernikahan adiknya, Abdullah, dengan warga negara Indonesia (WNI) bernama Rayatia.
Dikutip TribunWow dari TribunSulbar, Muhammad, Abdullah dan ibu mereka Aida telah mengunjungi langsung Rayatia di Tinambung Polman pada Maret 2023 untuk melama sang perempuan.
Tetapi pernikahan Abdullah harus tertunda lantaran masih terhalang aturan usia, atau masih dibawah umur.
Selama berada di Tinambung Polman, sang kakak yang awalnya hanya mendampingi adiknya Abdullah, kemudian berkenalan dengan gadis bernama Nurul.
Informasi dihimpun Tribun-Sulbar.com, kedua muda mudi ini berkenalan saat bertemu di Desa Lekopadis.
Muhammad yang berbaur dengan masyarakat desa itu pun jatuh cinta dengan Nurul.
Pernikahan keduanya pun akan segera berlangsung pada 14 Juni 2023, atau tiga hari lagi.
Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tinambung, Abd Mubarak mengatakan keduanya sudah datang untuk berkonsultasi.
"Iya Muhammad ini yang kakak akan segera menikah, rencana 14 Juni 2023, bertemu dengan Nurul dan mau menikah," ujar Abd Mubarak kepada wartawan, Sabtu (10/6/2023).
Ia menjelaskan rumah Nurul di Desa Lekopadis Tinambung tidak jauh dari masjid.
Sementara Muhammad yang rajin datang ke masjid di situlah keduanya bertemu.
Abd Mubarak mengatakan Muhammad juga sudah mengurus dispensasi nikah di kantor Pengadilan Agama Polewali.
"Dia sudah ambil dispensasi nikah dan sudah diterima oleh Pengadilan Agama, jadi sudah bisa," lanjutnya.
Dijelaskan Muhammad akan membuka usaha setelah menikah dan menetap di Tinambung.
Setelah menikah, Muhammad dan Nurul rencananya akan ke Prancis selama kurang lebih empat bulan.
Keduanya akan kembali ke Tinambung untuk menetap dan membuka usaha.
"Rencananya seperti itu ke Prancis dulu selama kurang lebih empat bulan setelah menikah dan kembali ke Tinambung," ungkapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com
Link Live Streming Cimahi United Lawan PS Sandeq Polman, Liga 4, di Stadion Mandala Krida |
![]() |
---|
Mahasiswa Teknologi Rekayasa Manufaktur Bangun Sistem Irigasi Tetes dan Mesin Pencacah |
![]() |
---|
Inovasi Mahasiswa Politeknik Manufaktur Bandung dalam Kegiatan KKN-RPM di Desa Pagerwangi |
![]() |
---|
BPJAMSOSTEK Bandung Suci Berikan Perlindungan Bagi Seluruh Mahasiswa Baru POLMAN Bandung 2024 |
![]() |
---|
Ilmu Teknologi Manufaktur Masih Diminati, Sebanyak 2.525 Peserta Daftar SNBT di Polman Bandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.