Viral di Media Sosial
Momen Haru Putri Balqis Korban KDRT di Depok, Kembali ke Rumah Peluk Anak-anaknya sambil Menangis
Korban dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Depok, Putri Balqis kini dapat pulang ke rumah dan bertemu anak-anaknya.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TRIBUNJABAR.ID - Korban dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Depok, Putri Balqis kini dapat pulang ke rumah dan bertemu anak-anaknya.
Baru-baru ini kasus KDRT di Depok menyita perhatian para warganet.
Korban yang bernama Putri Balqis ini diduga mendapatkan tindakan kekerasan dari suaminya sampai mengalami luka-luka.
Tetapi Putri Balqis justru menjadi tersangka atas laporan dugaan KDRT yang juga dilaporkan oleh suaminya.
Ibu tiga anak ini sempat ditahan di Polres Depok.
Tetapi kini Putri Balqis bisa pulang ke rumah atas penangguhan.
Momennya pun terekam dalam unggahan sang adik, Sahara Hanum di Instagram miliknya pada Kamis (25/5/2023).

Baca juga: Pilu Putri Balqis Korban KDRT di Depok, Adik Sebut Sudah Hampir Kehilangan Nyawa Tapi Jadi Tersangka
"Allahuakbar alhamdulillah ya Allah, terus dukung Balqis ya sampai masalah selesai di pengadilan dengan adil. Jangan putus doain Balqis (orang-orang baik)," tulis Sarah Hanum dikutip dari Instagram @saharahanum pada Kamis.
Dalam video tersebut nampak kehadiran Putri Balqis di rumah disambut oleh ketiga anaknya.
Tiga anak Putri Balqis langsung memeluk sang ibu dengan erat.
Suara tangisan pun pecah di antara pelukan itu.
"Kakak kuat ya kak," kata Sahara Hanum.
Akan Diambil Alih Polda
Adapun kini penanganan kasus KDRT tersebut akan diambil alih oleh Polda Metro Jaya dari Polres Depok.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto berujar, penanganan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) itu dirasa perlu ditangani oleh penyidik yang lebih berpengalaman.
"Ini menjadi diskusi kami. Tadi bilang kalau memang lebih bagus, punya pengalaman kasus lebih expert, Dirkrimum siap. Siapa saja nanti menjadi perpanjangan akan kami ambil alih," ujar Karyoto dikutip dari Kompas.com pada Kamis.
Kendati demikian, Karyoto menyebutkan, Polda Metro Jaya akan melihat terlebih dahulu perkembangan kasus yang ditangani oleh Polres Metro Depok itu.
Rencana pengambilalihan penanganan kasus KDRT itu akan diputuskan paling lambat dua hari lagi.
"Saat ini masih nanti siang atau besok bisa dilimpahkan. Kami lihat perkembangan keadaan kiri kanan," sebut Karyoto.
Cerita Ayah Putri Balqis
Ayah Putri Balqis, Noviansyah Siregar mengatakan bahwa perisitwa KDRT yang dialami putrinya sudah berlangsung sejak lama.
"14 tahun mereka menikah anak saya ini sering mendapati KDRT. Awal kejadian itu saat mereka masih tinggal di Palembang, foto-fotonya ada," ungkap Noviansyah dikutip dari TribunnewsDepok.
Baca juga: Sosok Putri Balqis, Ibu Muda Alami KDRT di Depok Jadi Tersangka, Kakak Ipar dari Pejabat di Bekasi
Noviansyah mengatakan baru mengetahui adanya dugaan KDRT dari sang cucu, anak pertama Putri Balqis.
"Tahun persisnya sudah lupa karena memang sudah terlalu sering. Saya tidak pernah tahu kejadian di Palembang, saya baru tahu itu dari anaknya yang pertama yang pada saat itu mungkin masih umur 5 - 6 tahun lah dia cerita pas kejadian," ucapnya.
Saat itu Noviansyah sedang berada di Kuala Lumpur, sepulangnya dari Kuala Lumpur dirinya hendak mengunjungi anaknya sekaligus cucunya yang berada di Palembang.
Sesampainya di kediaman Balqis, justru Bani menghindar. Noviansyah belum mengetahui bahwa saat itu putrinya kerap kali menjadi korban KDRT.
"Jadi saat itu kita lagi di Kuala Lumpur, begitu saya datangi suaminya kabur. Saya tanya anak saya kenapa tapi dia nggak cerita, dia nangis-nangis aja," katanya
Anak Balqis yang pertama pun menyampaikan kepada Noviansyah bahwa ibunya sering dipukuli oleh ayahnya.
"Anak ini yang nomor satu masih kecil, dia bilang ke saya 'bunda itu sering dipukuli ayah', karena memang dia ini sering melihat," ucap Noviansyah.
Sebab, Balqis masih memikirkan buah hatinya, perkara tersebut pun berujung damai.
"Pihak keluarga (Bani) melakukan upaya untuk berdamai, itu sudah saya kasih kesempatan terlebih memang anak saya ini memikirkan anaknya akhirnya berdamai kan," ucap Noviansyah.
Kendati demikian, Noviansyah menceritakan bahwa anaknya kerap kali mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari suaminya.
"Jadi, dia (Bani) ada masalah di kerjaannya, ada masalah dengan orang lain larinya ke anak saya, saya nggak ngerti lah ya. Pokoknya emosi selalu menjadi sasaran lah anak saya," tutupnya.
Baca berita Tribunjabar.id di Google News.
Viral Wanita Asal Bandung Diduga Jadi Korban Pelecehan Dokter di Malang, Modus Pakai Stetoskop |
![]() |
---|
Viral, Video Wanita Diduga Korban Begal, Ketemuan dengan Pria Lewat MiChat, Barang Berharga Dirampas |
![]() |
---|
VIRAL, Kisah Faisal Siswa SMP di Luwu Jalan Kaki 20 Km ke Sekolah, Seragam Pun Pinjam ke Tetangga |
![]() |
---|
Viral, Prajurit TNI Akad Nikah di Ruang ICU Saat Pengantin Wanita Jatuh Sakit Jalani Transfusi Darah |
![]() |
---|
Viral, Video Warga Banten Diteror Suara Ketukan Pintu Rumah Tiap Dini Hari, Pelaku Tak Berwujud |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.