Eks Saritem Bandung Masih Menggeliat, PSK Dijual Rp 200 Ribu, Ema Sumarna: Saritem Sudah Selesai
Pihak Pemerintah Kota Bandung menganggap masalah eks lokalisasi Saritem sudah selesai.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pihak Pemerintah Kota Bandung menganggap masalah eks lokalisasi Saritem sudah selesai.
Hal itu dikatakan Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, menanggapi penindakan terhadap eks Saritem oleh Polrestabes Kota Bandung.
"Ya harusnya dipatuhi jangan ada lagi perilaku yang bertentangan dengan aspek hukum, agama, dan negara. Di mata kami, dari dahulu Saritem sudah selesai dan di sana kan ada transformasi perilaku juga semangat memperbaiki aspek moralitas," kata Ema di Pendopo Kota Bandung, Selasa (23/5/2023).
Sinergitas yang terbangun antara Pemkot Bandung dan Polrestabes Bandung, Ema menegaskan terus berkomitmen untuk tak ada lagi lokalisasi.
Baca juga: Prostitusi di Saritem Kota Bandung Sempat Berhenti Sebelum Dirazia Lagi Kemarin, Kata Polisi
"Itu kan sudah terus berjalan. Kalau kemarin ada pengawasan yang kendor maka kami jaga kembali. Jadi, jangan ada kelompok yang ingin membangkitkan lagi Saritem. Saritem sudah selesai dan cukup dikenang," katanya.
Sebelumnya, puluhan pekerja seks komersial (PSK) di Jalan Saritem, Kota Bandung, diamankan Satreskrim Polrestabes Bandung, saat razia pada Kamis (18/5/2025) malam.

Total ada 29 PSK dan dua orang muncikari bernama Dayat (41) dan Priyatno (32) yang dibawa ke Polrestabes Bandung untuk menjalani pemeriksaan.
"Tim bergerak pada pukul 22.00 WIB kemarin dan berhasil ditangkap dua pelaku muncikari dan 29 perempuan sebagai PSK," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, di Mapolrestabes Bandung, Jumat (19/5/2023).
Menurutnya, para PSK itu dijual oleh muncikari seharga Rp 200 hingga Rp 500 ribu.
Baca juga: Saritem Kota Bandung Dirazia Polisi, 2 Muncikari dan Puluhan PSK Diamankan, Segini Tarifnya
Kedua muncikari itu pun mendapatkan keuntungan dari bisnis prostitusi tersebut.
"Dulu pernah tempat itu dijadikan tempat prostitusi, maka dari itu kami cek lagi dan ternyata masih ada maka dari itu kami lakukan penindakan," ucapnya.
Selain di kawasan Saritem, kata Budi, pihaknya juga bakal melakukan penertiban tempat prostitusi lainnya yang ada di Kota Bandung. (*)
Preview Persib Bandung vs Lion City Sailor, Maung Masih Dominan Namun Kalah 2 Hal |
![]() |
---|
Kabar Mantan Bintang Persib Bandung Dulu Idola Bobotoh, Kini Bela Tim Kampung Halaman di Serie D |
![]() |
---|
6 Warga Tertangkap Tangan Buang Sampah Sembarangan di Cicadas Bandung: Segera Disidang |
![]() |
---|
Massa Aksi Datangi Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Laporkan Dugaan Korupsi Pejabat Teras KBB |
![]() |
---|
Dinsos Kota Bandung Coret 1.207 Penerima Bansos Terindikasi Judol, Cek Masih Terdaftar atau Tidak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.