7 Peserta Ujian Kepergok Curang saat UTBK di USU Medan, Langsung Diamankan, Begini Sikap Kampus

Seleksi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Sumatera Utara (USU), Medan diwarnai aksi kecurangan sejumlah peserta, kampus bertindak

Editor: Hilda Rubiah
kompas.com
Sebanyak 7 peserta UTBK 2023 kepergok curang saat ujian di USU Medan, pihak kampus langsung bertindak 

TRIBUNJABAR.ID - Seleksi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Sumatera Utara (USU), Medan diwarnai aksi kecurangan sejumlah peserta.

Sebanyak 7 peserta kepergok melakukan kecurangan.

Mereka menggunakan alat rekam dengan menempelkannya di badan saat ujian berlangsung.

Kecurangan itu terjadi saat UTBK digelar di Universitas Sumatera Utara (USU), Medan berlangsung Rabu (10/5/2023).

Ditemukannya kecurangan peserta UTBK tersebut, pihak kampus langsung bertindak.

Baca juga: 77 Peserta Gugur di Hari Pertama UTBK di Unpad Jatinangor, Termasuk Peserta yang Terlambat Datang

Dilansir dari kompas.com, Kapolsek Medan Baru Kompol Ginanjar mengatakan, ketujuh peserta UTBK di USU tersebut sudah diperiksa.

Orangtua dari para peserta juga telah dipanggil dan diberi pembinaan dalam kasus tersebut.

"Setelah itu pihak orangtua atau keluarga peserta ujian datang dan kita beri edukasi," ujar Ginanjar kepada wartawan, Rabu (10/5/2023) malam.

Peserta dipulangkan

Setelah itu para peserta ujian dipulangkan karena pihak USU tidak membuat laporan kepolisian.

"Karena USU tidak membuat laporan sehingga ke tujuh peserta itu dipulangkan tadi," tutupnya.

Kasus dugaan kecurangan ini berawal saat pengawas curiga akan gelagat peserta. Kemudian pengawas memeriksa peserta dengan metal detector.

"Setelahnya pihak pengawas melakukan prosedur pemeriksaan menggunakan metal detector dan hasilnya ditemukan beberapa alat rekam yang dipasang di badan mereka," ujar Wakil Rektor I USU, Dr Edy Ikhsan, Rabu (10/5/2023).

Namun demikian, Edy enggan menjelaskan lebih detail terkait modus memakai alat rekam dalam ujian UTBK tersebut.

"Kalau kita lihat pola-pola yang dilakukan, sepertinya ini berjaringan, alat yang mereka gunakan, pakaian yang digunakan, serta keterangan dari beberapa pelaku yang seragam mengarah kepada hal itu. Tapi sekali lagi, itu ranahnya pihak yang berwajib," katanya.

Sumber: Kompas
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved