Pilpres 2024

Sandiaga Uno Paling Berpeluang Jadi Cawapres Ganjar Pranowo Jika Prabowo Menolak, kata Pengamat

Dia menjelaskan saat ini memang elektabilitas capres masih didominasi tiga tokoh, yakni Ganjar, Prabowo, dan Anies Baswedan.

Editor: Ravianto
istimewa
Bakal Calon Presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo menegaskan akan melanjutkan program kerja presiden Joko Widodo. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Sandiaga Uno dinilai jadi calon wakil presiden terkuat untuk mendampingi Ganjar Pranowo jika Prabowo Subianto menolak jadi cawapres di Pilpres 2024 nanti.

Hal ini diungkapkan Direktur Eksekutif Indonesia Public Institute (IPI) Karyono Wibowo.

Karyono menilai sosok Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu bisa mendongkrak elektabilitas pasangan calon.

"Jika Prabowo tidak bersedia menjadi cawapres Ganjar Pranowo, maka yang paling berpeluang menjadi pasangannya Ganjar nampaknya sosok Sandiaga Uno lebih berpotensi mendongkrak elektabilitas pasangan calon," kata Karyono kepada Tribunnews.com, Jumat (28/4/2023).

Dia menjelaskan saat ini memang elektabilitas capres masih didominasi tiga tokoh, yakni Ganjar, Prabowo, dan Anies Baswedan.

Karenanya, Karyono menilai masih terbuka peluang untuk saling mengejar elektabilitas ketiga bakal capres tersebut.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengunjungi Desa Wisata Taraju
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengunjungi Desa Wisata Taraju (Aldi M Perdana)

"Ganjar, meskipun elektabilitasnya paling tinggi, tetapi belum pada posisi sangat aman," ujarnya.

Menurutnya, figur cawapres menjadi variabel penting dalam mempengaruhi elektabilitas pasangan.

"Dengan demikian, pilihan figur cawapres harus tepat sehingga dapat meningkatkan elektabilitas pasangan," ucap Karyono.

Prabowo Penentu Jumlah Paslon 

Di sisi lain, Karyono menjelaskan jumlah pasangan calon di Pilpres 2024 tergantung keputusan Prabowo bersedia atau tidak menjadi cawapres Ganjar.

"Jika seandainya Prabowo Subianto bersedia menjadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo, maka bisa menjadi pasangan paling kuat," tuturnya.

Namun, dia mengatakan hal tersebut tergantung kalkulasi politik kubu Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Karyono memprediksi ada tiga pasangan calon di Pilpres 2024 apabila Prabowo tidak bersedia menjadi cawapres Ganjar.

Sebaliknya, bila Prabowo bersedia menjadi cawapres maka Pilpres 2024 hanya diikuti dua pasangan calon.

"Jika Prabowo tidak bersedia menjadi cawapres maka diprediksi ada tiga pasangan capres. Tapi jika Prabowo bersedia menjadi cawapres Ganjar, maka berpotensi hanya ada dua pasangan capres," imbuhnya.(Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku)
 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved