Update Kasus Penganiayaan Anak Polisi: AKBP Achiruddin Hasibuan tak Diborgol Saat Diperiksa Perdana
Mantan Kabag Bin Ops Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara, AKBP Achiruddin Hasibuan menjalani pemeriksaan perdana, Kamis (27/4) kemarin.
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Mantan Kabag Bin Ops Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara, AKBP Achiruddin Hasibuan menjalani pemeriksaan perdana, Kamis (27/4) kemarin.
AKBP Achiruddin Hasibuan diperiksa terkait kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya, Aditya Hasibuan terhadap temannya Ken Admiral.
Dari pantauan Tribun-Medan.com di lokasi, begitu keluar dari gedung Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) Polda Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan langsung menuruni anak tangga dikawal penyidik dan personel Propam Polda Sumut.
AKBP Achiruddin tampak tidak mengenakan baju tahanan dan tangannya juga tidak diborgol. Ia justru mengenakan kaus panjang turtleneck berwarna hijau muda, celana jins dan masker berwarna putih.
Baca juga: PPATK Blokir Rekening AKBP Achiruddin, Endus Dugaan Pencucian Uang, Gudang Solar Ilegal Digeledah
Saat ditanya awak media, mantan Kasat Narkoba Polres Deliserdang itu bungkam. Ia memilih tak menjawab pertanyaan wartawan.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, AKBP Achiruddin Hasibuan kemarin diperiksa sebagai saksi.
Ia dimintai keterangan lanjutan atas penganiayaan yang dilakukan anaknya karena dia sendiri berada di lokasi dan membiarkan itu terjadi.
Selain itu, pemeriksaan ini juga untuk mengetahui ada tidaknya unsur pidana yang bisa dikenakan terhadap AKBP Achiruddin Hasibuan.

"Diperiksa terkait peristiwa di tanggal 21 Desember 2022 itu. Termasuk apakah ada unsur pidana yang bisa menjerat yang bersangkutan. Ini semua dilakukan pemeriksaan tambahan oleh penyidik Krimum dan hari ini masih berlangsung," kata Hadi, Kamis (27/4).
Terpisah, Menko Polhukam, Mahfud MD mengungkapkan telah mengirim tim untuk mengawal kasus AKBP Achiruddin dan anaknya Aditya Hasibuan, yang ditangani Polda Sumut.
"Sudah mengambil langkah-langkah dan saya juga sudah mengirim tim ke sana," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat.
Mahfud menuturkan, sejauh ini Polda Sumut sudah profesional mendalami kasus tersebut. Dia juga mengapresiasi Kapolda Sumut, Irjen Panca Simanjuntak.

"Polda Sumut itu sudah ditangani, Achiruddin ya Hasibuan dan anaknya Aditama Hasibuan itu sudah ditindak dan untuk ini saya apresiasi kepada Pak Panca, Kapolda Sumatera Utara," ujarnya.
Saat disinggung apakah AKBP Achiruddin bisa dipidana, Mahfud menyerahkan hal itu ke Mabes Polri. Dia menegaskan tak ada kasus yang dapat ditutupi saat ini kepada publik.
"Nanti kita lihat, kan sudah ditahan. Ya, jelas semuanya lah nanti biar diperiksa. Saya hanya ingin mengatakan bahwa pemerintah dan Mabes Polri tidak diam, karena itu sudah ditindak, nah bagaimana bentuk akhir dari tindakan itu. Kita ikuti perkembangannya karena sekarang kita tidak bisa bersembunyi," ujarnya. (tribun network/fre/git/dod)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
Cerita Mahfud MD Ditawari Jenderal untuk Jadi Menteri Prabowo, Tak Beri Jawaban, Ungkap Alasannya |
![]() |
---|
4 Tokoh Disebut Masuk Bursa Calon Menko Polkam: Mahfud MD hingga Jenderal Gatot, Loyal ke Prabowo? |
![]() |
---|
Komentar Mahfud MD Soal Gaya Koboi Menteri Keuangan Purbaya Sadewa: Kompetensi Saja Tidak Cukup |
![]() |
---|
Curhatan Sri Mulyani Dibocorkan Mahfud MD, Mantan Menkeu Menangis Disamakan dengan Ahmad Sahroni |
![]() |
---|
Analisis Mahfud MD Soal Budi Arie Setiadi Dicopot dari Menteri Singgung Kasus Judol: Pintu Dibuka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.