Mudik Lebaran 2023

Mudik Lebaran 2023: Jumlah Kendaraan di Jalur Padalarang Terus Meningkat, Polisi Terapkan One Way

Jalur mudik di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB), tepatnya di ruas Jalan Raya Padalarang, mulai dipadati kendaraan pemudik saat H-3 Lebaran, Rabu

Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Polisi saat mengatur arus lalu lintas di Padalarang, Rabu (19/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Jalur mudik di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB), tepatnya di ruas Jalan Raya Padalarang, mulai dipadati kendaraan pemudik saat H-3 Lebaran, Rabu (19/4/2023) siang.

Pantauan Tribun Jabar, kendaraan roda dua maupun roda empat yang melintas ruas Jalan Raya Padalarang ini kebanyakan berpelat nomor dari luar daerah seperti daerah Jakarta, Bogor, Cianjur, dan daerah lainnya.

Untuk pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat itu kebanyakan langsung masuk ke Gerbang Tol Padalarang, sedangkan roda dua menuju Kota Cimahi untuk berlanjut ke wilayah Priangan Timur seperti Garut, Tasikmalaya, dan seterusnya.

Baca juga: Ada Rest Area Sementara di Tol Cisumdawu, Fasilitas Lengkap, Cocok Buat Pemudik untuk Beristirahat

"Berdasarkan hasil pemantauan dari Pos Pelayanan, jumlah kendaraan pemudik yang melintas ke Padalarang terus mengalami peningkatan," ujar Kasatlantas Polres Cimahi, Polda Jabar, AKP Sudirianto saat ditemui Padalarang, Rabu (19/4/2023).

Ia mengatakan, pada H-5 Lebaran kendaraan pemudik yang melintas ke jalur arteri sebanyak 26.600 dan pada H-4 naik menjadi 29.382. Sedangkan kendaraan yang masuk ke gerbang tol pada H-5 ada 28.539 dan pada H-4 turun menjadi 25.040.

"Jadi sejak dua hari yang lalu ada peningkatan yang cukup bagus selama 1x24 jam. Kemudian pada H-3 juga kemungkinan bakal terus meningkat lagi," katanya.

Menurutnya, mulai H-3 jumlah kendaraan akan terus meningkat dari dua hari sebelumnya karena masyarakat sudah banyak yang cuti bersama, sehingga mereka lebih memilih mudik mulai hari ini.

"Kalau melihat volume kendaraan yang terus meningkat, pada nanti malam hingga subuh akan ada peningkatan kembali karena puncak arus mudik H-3 dan H-2," ucap Sudirianto.

Sementara jika terjadi kemacetan panjang saat puncak arus mudik, pihaknya akan menerapkan cara bertindak (cb) one way secara situasional agar kondisi arus lalu lintas dari arah Cianjur tidak terlalu padat.

"Kemarin juga kita sudah dua kali melakukan cb one way di Pertigaan Tagog Padalarang karena ada kepadatan kendaraan dari arah Cianjur menuju Bandung," katanya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved