Mudik Lebaran 2023

Jelang Libur Lebaran, Lanud Wiriadinata Tasikmalaya Pasang MMS di Kawasan Pantai Pangandaran

Antisipasi sejak dini, menjelang libur lebaran Lanud Wiriadinata Tasikmalaya pasang alat pendeteksi cuaca dan bencana.

Penulis: Padna | Editor: Januar Pribadi Hamel
Dok Tribun Jabar
Kasubsi Meteorologi di Lanud Wiriadinata Tasikmalaya Agung Budi saat berada di pantai Batu Hiu Pangandaran 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Antisipasi sejak dini, menjelang libur lebaran Lanud Wiriadinata Tasikmalaya pasang alat pendeteksi cuaca dan bencana.

Tepatnya, alat yang bersifat mobile tersebut dipasang di kawasan objek wisata pantai barat Pangandaran.

Kasubsi Meteorologi di Lanud Wiriadinata Tasikmalaya, Agung Budi mengatakan, alat tersebut dipasang untuk informasi cuaca atau potensi bencana di Pangandaran.

Baca juga: Ada Rest Area Sementara di Tol Cisumdawu, Fasilitas Lengkap, Cocok Buat Pemudik untuk Beristirahat

Unsur-unsur yang diinformasikan adalah visibility, kecepatan dan arah angin, terus temperatur, tekanan dan perkembangan awan yang terjadi di pantai Pangandaran.

"Selain itu, kami juga kerja sama dengan BMKG Provinsi Jawa barat berkoordinasi terkait tinggi gelombang air laut dan informasi gempa bumi yang terjadi di wilayah pantai Pangandaran," ujar Agung kepada sejumlah wartawan di pantai Batu Hiu Pangandaran, Rabu (19/4/2023) siang.

Sementara, cara kerja alat pendeteksi yang disebut Mobile Meteorologi Station (MMS) tersebut yaitu dengan dipasang di tempat yang strategis. Kemudian, disambungkan ke monitor untuk memuat data.

"Data tersebut, nanti kita amati dan analisa dan kemudian disebarkan untuk informasi cuaca yang cukup panjang. Misalnya, untuk hari besok atau besoknya lagi," katanya.

Sekarang, alat ini dipasang di pantai barat Pangandaran dengan rencana sampai pada tanggal 25 April 2023.

"Intinya, kita membantu masyarakat dengan menginformasikan kondisi cuaca atau air laut tinggi secara cepat," ucap Agung.

Bagi pengunjung, tentu alat ini membantu mengantisipasi bencana-bencana khususnya yang akan terjadi di kawasan wisata pantai Pangandaran.

"Contohnya, bencana gempa bumi, tsunami, angin kencang, hujan lebat. Jadi, sebelum kejadian kami berikan warning dulu."

"Warning ini memang tidak pasti terjadi, tapi sebelum terjadi mending kita antisipasi terlebih dahulu," ujarnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved