520 Orang Terdampak Bencana Puting Beliung di Purwakarta, Dua Desa Ini yang Paling Parah

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta melaporkan ada 520 orang dari 141 keluarga terdampak bencana alam angin puting beliung yang melanda Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Minggu (2/4/2023) lalu.

Kepala BPBD Purwakarta, Juddy Herdiana mengatakan, pihaknya telah mencatat ada 158 bangunan yang rusak.

Lanjut Juddy, ratusan rumah warga yang mengalami kerusakan akibat hujan deras dan angin kencang itu tersebar di sembilan desa, yakni Desa Sindangpanon, Bojong Barat, Cibingbin, Pangkalan, Cikeris, Cipendeuy, Sukamanah, Bojong Timur dan Desa Sindangsari.

"Berdasarkan assessment akhir, kami mencatat ada 114 rumah yang alami rusak ringan, 9 rusak sedang dan 16 rusak berat," ucap Juddy saat dihubungi Tribunjabar.id, Minggu (9/4/2023).

Baca juga: Mak Ade Korban Angin Puting Beliung di Purwakarta Alami Luka di Kepala dan Trauma

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk bangunan rusak berat, terjadi di Desa Cibingbin sebanyak 14 rumah dan Desa Sindangsari satu rumah.

Selain bangunan rumah, ia mengatakan, ada dua fasilitas umum yang rusak, dua jaringan listrik, 14 tempat usaha dan satu pabrik heleran.

"Untuk fasilitas umum itu ada sekolah yang berada di Desa Cibingbin dan Sindangpanon," ucapnya.

Saat ini, Juddy mengatakan, bangunan yang terdampak sudah dalam penanganan Seksi Kesejahteraan Desa untuk proses renovasi.(*)