Minimarket di Majalengka Dibobol Maling, Rokok dan Uang dengan Total Rp 59 Juta Raib Digondol

Sejumlah uang dari brangkas, puluhan bungkus rokok, dan kosmetik pria raib digondol.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Seorang karyawan minimarket sekaligus kepala toko bernama Rizki Fauzi saat menunjukkan rokok di rak dan brangkas dibobol maling 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Sebuah minimarket di Jalan Raya Siti Armilah, di Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan/Kabupaten Majalengka dibobol maling.

Sejumlah uang dari brangkas dan puluhan bungkus rokok raib digondol.

Karyawan minimarket mengetahui pagi harinya saat hendak membuka toko.

Karyawan kaget mengetahui rokok yang disimpan di rak dan brangkas yang berada di gudang pun sudah dalam keadaan dibobol.

Kepala Toko, Rizki Fauzi mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (16/3/2023) dini hari, saat toko sudah tutup.

Baca juga: Ketahuan, Maling Gagal Bawa Motor Poltam Alun-alun Palabuhanratu Sukabumi, Tapi Kontak Sudah Rusak

"Kejadiannya sekitar pukul 02.30 hingga pukul 03.00 pagi (Kamis (16/3/2023), saat staf karyawan saya masuk pagi buka toko hendak mengaktifkan komputer, barang-barang rokok yang ada di kasir hilang," ujar Rizki saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (17/3/2023).

Merasa penasaran dengan kondisi di toko, jelas dia, karyawan yang bersangkutan kemudian berinisiatif memeriksa gudang.

Sama seperti di toko, bagian gudang juga dalam keadaan berantakan.

"Kemudian, staf saya langsung lari ke gudang, pintu sudah terbongkar, lalu lihat area gudang sudah jebol dindingnya."

"Lalu lihat ke ruang yang terdapat brangkas, brangkas nya pun sudah hancur," ucapnya.

Akibat peristiwa itu, Rizki mengungkapkan, bahwa pihaknya mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Hal itu diketahui dari sejumlah uang di brangkas yang diambil, puluhan bungkus rokok raib dan kerusakan dinding yang terjadi.

"Barang yang paling banyak hilang itu rokok habis semua sama kosmetik cowok, jika ditotal sekitar Rp 26 juta."

"Brangkas juga dibobol, di dalamnya juga terdapat uang sekitar Rp 20 juta."

"Jadi jika ditotal dengan biaya kerusakan dan uang di brangkas mencapai Rp 59 juta," jelas dia.

Meski di dalam minimarket terpasang cctv, lanjut Rizki, pelaku lihai dengan mengambil serta kotak boks cctv.

Baca juga: 2 Oknum Anggota TNI Ikut Rampok ATM di Pekanbaru, Beraksi Pakai Senjata Api, Tembak Petugas ATM

Akhirnya, karyawan minimarket tidak bisa mencari bukti siapa pelakunya.

"CCTV dirusak, bagian dokumennya dijebol dan diambil, sehingga gak ada bukti gitu.
Cuma memang kondisinya berantakan semua," katanya.

Rizki menambahkan, bahwa peristiwa serupa juga pernah terjadi pada bulan lalu.

Namun beruntung, pelaku tidak sampai membongkar brangkas.

"Ini kejadian kedua kalinya, yang pertama kalau tidak salah terjadi pada bulan Februari, tapi tidak sampai bobol brangkas," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Majalengka Kota, AKP Fiekry Adi Perdana membenarkan peristiwa itu.

Pihaknya pun sudah menerima laporan hingga melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).

"Sedang ditangani tim," ucap Fiekry.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved