Pilgub Jabar 2024

Pilgub Jabar 2024, Ridwan Kamil Serahkan Cawagub kepada Perjodohan Koalisi Parpol Pengusung

Ridwan Kamil mengatakan tidak memiliki kriteria spesifik bagi calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pilgub Jabar 2024.

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Januar Pribadi Hamel
TribunJabar.id/Muhamad Syarif Abdussalam
Ridwan Kamil mengatakan tidak memiliki kriteria spesifik bagi calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pilgub Jabar 2024. (TribunJabar.id/Muhamad Syarif Abdussalam) 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ridwan Kamil mengatakan tidak memiliki kriteria spesifik bagi calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pilgub Jabar 2024.

Ia mengatakan opsi untuk maju kembali bersama Uu Ruzhanul Ulum dalam Pilgub Jabar 2024 masih terbuka asalkan disetujui koalisi partai pengusungnya.

"Kalau tadi nanya kriteria wakil gubernur, gimana koalisi. Karena perjodohan politik tidak selalu sesuai dengan yang diharapkan oleh pasangannya. Rata-rata dikawinkan oleh keluarga koalisi.

Baca juga: Ridwan Kamil Terjun Lagi di Pilgub Jabar, Bagaimana Posisi Uu Ruzhanul? PPP: Kami Fokus ke Pileg

"Apakah dengan Pak Uu lagi, ya kalau koalisinya nyambung, kemungkinan itu ada. Kalau tidak ada ya, saya juga tidak tahu," kata Ridwan Kamil di Bandung, Kamis (16/3/2023).

Ia mengatakan Pilgub Jabar masih lama, yakni pada November 2024. Beberapa hari menjelang pendaftaran pasangan saja, pasangan calon masih bisa berubah-ubah.

Ia mengatakan keputusannya fokus kembali di Pilgub Jabar 2024 muncul setelah bergabung dengan Partai Golkar.

"Takdir ke mana, saya tidak tahu. Yang pasti-pasti lebih baik dirawat, yang pasti-pasti itu adalah hak saya menjadi gubernur Jawa Barat periode kedua.

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, sedang memberikan presentasi dalam kunjungannya ke Jepang.
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, sedang memberikan presentasi dalam kunjungannya ke Jepang. (IG Ridwan Kamil)

"Hasil survei kan bagus, kepuasan publik itu 81 persen dari survei terakhir, jadi menurut saya rasional. Tapi kan takdir tidak selalu sama.

"Bisa seperti yang saya sampaikan, atau ke tempat lain. Saya juga tidak tahu. Tapi kalau ditanya hari ini mending fokus kepada yang pasti-pasti aja," kata Ridwan Kamil.

Ia mengatakan apalagi jika ditanya apakah bersedia menjadi menteri kabinet atau tidak. Sebab, katanya, Pilpres 2024 pun belum dimulai.

"Saya nggak tahu, presidennya saha (siapa) belum terpilih. Yang penting saya fokus bekerja seperti hari ini, ingat ya 500 kurang lebih ada penghargaan perubahan artinya itu track recordnya. Kalau masih ada kurang, betul.

"Tahun ini adalah tahun ngaspal jalan, komplen kan banyak. Ya memang, dua tahun kan uang habis buat sembako ya sekarang triliun fokus ngaspal jalan. Mudah-mudahan akhir tahun gemah ripah repeh rapih," tuturnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved