Insiden Wasit Dikeroyok di Ciamis, Turnamen Urip Cup Ternyata Sudah Berlangsung Sejak Sebulan Lalu
Pertandingan turnamen Urip Cup biasanya berlangsung setiap hari libur, Sabtu dan Minggu sore, dan sudah memasuki babak semifinal.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribunjabar.id Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Turnamen sepak bola Urip Cup yang bertempat di Lapangan Sawangan, Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, tenyata sudah berlangsung sejak sebulan lalu.
Pesertanya adalah sejumlah klub dari Ciamis, Banjar, Pangandaran, dan Tasikmalaya.
Pertandingannya biasanya berlangsung setiap hari libur, Sabtu dan Minggu sore, dan sudah memasuki babak semifinal.
“Open tournament tersebut sudah berlangsung sejak sebulan lalu. Setiap Sabtu dan Minggu. Selama ini pertandingan berlangsung aman terkendali,” ujar Kapolsek Pamarican AKP Jajang Sahidin SH kepada Tribunjabar.id, Sabtu (11/3/2023).
Baca juga: Wasit yang Dikeroyok pada Open Tournament di Ciamis Tak Dirawat, Ada Luka Memar di Mata dan Wajah
Karena memasuki babak semifinal, laganya berlangsung hari Jumat (10/3/2023) sore.
“Dan rencananya pertandingan final dijadwalkan berlangsung hari Minggu (12/3/2023) besok. Tetapi sekarang, kan, turnamennya sudah dihentikan,” katanya.
Mungkin karena pertandingannya sudah memasuki babak semifinal, tensi meningkat.
Karena itu, saat berlangsung laga semifinal antara Gazebo (Pamarican) vs PSG (Ciamis), Jumat (10/3) sore, terjadi insiden pengeroyokan terhadap wasit.
Menurut AKP Jajang mungkin kejadian tersebut diduga akibat adanya ketidakpuasan terhadap keputusan wasit (hukuman kartu merah) atau kemungkinan akibat kesalahpahaman.
“Tentang insiden pengeroyokan tersebut kini sudah ditangani Polres Ciamis,” ujar AKP Jajang.
Waktu kejadian pengeroyokan wasit itu, menurut AKP Jajang, ada tiga personel Polsek Pamarican yang melakukan pengamanan di lokasi.
“Ada juga yang mobile (patroli),” katanya. (*)
Bapenda Ciamis Awasi Operasional 12 Hotel Setelah Pajak Perhotelan Alami Penurunan |
![]() |
---|
Kemenkum Jabar dan Pemkab Ciamis Sinergi Susun Perda Pertanian Organik |
![]() |
---|
Polisi Masih Dalami Kasus Penemuan Bayi di Sungai Nagawiru Ciamis, Diduga Dipaksa Dilahirkan |
![]() |
---|
Respons Dedi Mulyadi soal Warga Ciamis 7 Tahun Alami Tumor, Dibawa ke RS Welas Asih Hari Ini |
![]() |
---|
Sinergi Unigal dan Petani Ciulu, Irigasi Tetes Dorong Produktivitas Bawang Merah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.