Atasi Stunting dan Kemiskinan, Pemkab Sumedang Bagikan Telur hingga Sembako di 26 Kecamatan Serentak

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten Sumedang membagikan telur ayam dan sembilan bahan pokok sebagai upaya untuk mengatasi stunting dan miskin ekstrem di Sumedang. 

Pembagian itu dilakukan serentak di 26 kecamatan di Sumedang, Jumat (24/2/2023). Di antara tempat pembagian itu adalah Balai Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Sumedang Selatan. 

Di halaman Balai Desa, sudah tampak warga miskin membawa anak-anak mereka yang masih bayi. Mereka duduk pada kursi di tenda yang telah disiapkan. 

Baca juga: Neng Madinah Ruhiat Imbau Ibu Muda Jaga Pola Makan Guna Cegah Stunting

Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir hadir di tempat ini dan secara simbolis menyerahkan telur dan sembako untuk warganya. 

Nela Megalita, Kasubag Publikasi Bagian Humas dan Protokol Setda Pemkab Sumedang mengatakan bahwa telur-telur dibagikan untuk menunjang gizi bayi yang gagal tumbuh atau stunting. 

"Telur untuk bayi stunting dan sembako untuk warga yang miskin ekstrem," kata Nela di Mekar Rahayu. 

Baca juga: Setiap Bulan Wabup Karawang Beli 800 Kg Telur Ayam dari Kantong Pribadi untuk Tangani Stunting

Kemiskinan ekstrem adalah kondisi di mana warga tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya untuk hidup, seperti makanan, tempat hidup yang layak, dan sanitasi sehat, serta warga juga kurang bisa mengakses layanan sosial. 

Menurut pantauan TribunJabar.id, warga yang bersiap menerima bantuan telur dan sembako itu diajak berbincang oleh Sekda Sumedang, Herman Suryatman. 

Herman berbincang tentang kondisi bayi dan asupan gizi yang seharusnya didapatkan bayi dan ibunya. Juga oleh masyarakat secara umum yang hadir di tempat itu. (*)