Pemkab Sumedang Tingkatkan Literasi Digital Kaum Ibu, Fungsikan Alumni Sekoper Cinta

Pemkab Sumedang meningkatkan literasi digital kaum Ibu dengan memfungsikan alumni Sekoper Cinta

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
kiki andriana
Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman saat pengarahan peningkatan literasi di Gor Desa Gudang, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang, Rabu, (15/2/2023). 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten Sumedang terus berupaya meningkatkan literasi atau kemelekan warganya terhadap dunia digital.  Di antara yang menjadi sasaran peningkatan literasi itu adalah kaum ibu. 

Pemkab Sumedang beranggapan bahwa perempuan, khususnya kaum ibu, saat ini terlibat dalam pengambilan keputusan di keluarga. Urusan menentukan sebuah keputusan bukan hanya milik laki-laki. 

Untuk memulai literasi digital bagi kaum ibu, Pemkab Sumedang melakukan Training of Traniner (ToT) literasi digital dengan mengundang alumni Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-cita (Sekpoer Cinta) dari 6 kecamatan. 

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Jabar: Perempuan Alumni Sekoper Cinta Harus Bisa Ciptakan Inovasi

Yakni, mereka alumni Sekoper Cinta dari Kecamatan Jatinangor, Sukasari, Cimanggung, Pamulihan, Tanjungsari, dan Rancakalong, untuk mengikuti ToT Literasi Digital Sekoper Cinta Kabupaten Sumedang Tahun 2023 yang bertempat di Gor Desa Gudang, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang, Rabu, (15/2/2023).

Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman mengatakan bahwa acara ini diinisiasi oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) yang berkolaborasi dengan Diskominfosanditik Kabupaten Sumedang.

"Alumni Sekoper Cinta diberikan pelatihan mengenai cara mengakses layanan digital unggulan Sumedang melalui WAKEPO, seperti Bapokting (Bahan Pokok Penting) dan e-Simpati (Sistem Informasi Pencegahan Stunting Terintegrasi)," kata Herman di Tanjungsari. 

Baca juga: Atalia Sebut Nama Eril Saat Sidang, Sekoper Cinta Mengantarnya Raih Gelar Doktor

Herman menyampaikan bahwa semua layanan digital yang tersedia di WAKEPO tidak lain hanya untuk kesejahteraan Masyarakat.

“Wanita sekarang tidak hanya menjadi ibu rumah tangga, tetapi menjadi co-pilot dalam keluarga, yaitu membantu kepala keluarga, supaya bisa mengambil keputusan yang tepat, karena ibu-ibunya cerdas dan melek digital yang akhirnya akan sampailah pada kesejahteraan masyarakat," katanya. 

Para perempuan alumni Sekoper Cinta itu diharapkan bisa memanfaatkan inovasi Kabupaten Sumedang untuk kesejahteraan keluarga dan ikut menebarkan ilmu pengetahuan kepada masyarakat sekitar dalam pemanfaatan teknologi digital.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved