Lab Simulasi Fikom Unisba, Gelar Pelatihan Sekolah Kebangsaan
Lab Simulasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung (Fikom Unisba) menggelar acara pelatihan Sekolah Kebangsaan di SMK ICB Cinta Niaga Kot
TRIBUNJABAR.ID, Lab Simulasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung (Fikom Unisba) menggelar acara pelatihan Sekolah Kebangsaan di SMK ICB Cinta Niaga Kota bandung, Rabu (8/2/2023). Acara ini diikuti sekitar 105 orang siswa kelas XII yang merupakan calon pemilih pemula pada pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
Sekolah Kebangsaan adalah satu kegiatan yang diprakarsai oleh Tular Nalar MAFINDO (masyarakat Anti Fitnah Indonesia) sebuah organisasi independent yang berfokus pada literasi digital.

Pada tahun 2022-2023 ini, Tular Nalar sebagai inisiatif literasi digital yang didukung oleh Google.org, mempunyai dua program unggulan yakni Akademi Digital Lansia yang membidik sasaran para lansia dan Sekolah Kebangsaan dengan sasaran peserta para pemuda yang menjadi pemilih pemula pada pemilu mendatang.
Jangkauan kegiatan Tular Nalar tahun ini adalah pada 37 provinsi di tanah air dan oleh beberapa mitra MAFINDO lainnya seperti JRKI, dan komunitas digital, kalangan kampus seperti Fikom Unisba, dan mitra lainnya yang berjejaring dengan Tular Nalar MAFINDO.

Dalam sambutannya, Wakasek Kurikulum SMK ICB Cinta Niaga Bapak Candra Satria, S.Pd., menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. “Ini merupakan bagian yang penting dari proses demokrasi siswa, juga sebagai salah satu alternatif model pembelajaran di kelas, sehingga siswa tidak jenuh,” ujarnya.
Ia berharap agar acara serupa bisa dilaksanakan diberbagai sekolah menengah atas yang ada di Kota Bandung lainnya, sehingga siswa ini bisa semakin pintar dan maju dalam proses demokrasi untuk menentukan pemimpin dimasa yang akan datang.

Sementara Dr. Rita Gani, M.Si., dari Tim Tular Nalar sekaligus Kasie Lab. Simulasi Fikom Unisba, mengatakan, para siswa yang pada pemilu tahun 2024 nanti akan menggunakan hak pilihnya pertama kali perlu mendapatkan pengetahuan dan wawasan demokrasi.
“Nantinya mereka bisa memilih kandidat pemimpin yang dipercaya dan tidak menjadi generasi muda yang apatis karena suara mereka ikut menentukan arah demokrasi bangsa ini,” ungkapnya.
Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung seru dan dinamis. Para siswa yang berjumlah sekitar 105 orang dibagi kedalam sepuluh kelompok dan masing-masing kelompok ditemani oleh seorang fasilitator yang akan menyampaikan materi.
Ada empat segmen dalam sesi pelatihan ini, yakni segmen partisipasi saya, menjadi pemilih kritis, periksa fakta bagi pemula dan bagaimana menjadi pemilih yang cerdas. Setiap segmen akan ditutup dengan kata kunci yang menjadi perenungan bersama.
Penanggung jawab acara Eva Nurseha, M.,Ikom., menjelaskan bahwa para fasilitator merupakan asisten laboratorium Simulasi Fikom Unisba yang sebelumnya sudah mengikuti berbagai rangkaian simulasi (TOT) sehingga bisa menyampaikan materi dengan baik.
Sepanjang durasi 180 menit pelatihan, para siswa bisa mengikuti dengan aktif dan bisa memberikan pendapatnya dengan baik. Mereka juga antusias Ketika mengikuti segmen periksa fakta melalui berbagai aplikasi dan website periksa fakta.
Antusiasme ini disampaikan oleh Mutia salah satu peserta pelatihan di sesi penutupan acara. Ia merasa senang mengikuti pelatihan ini, bukan hanya karena materinya yang menarik dan menerima pengetahuan baru, tetapi juga karena disampaikan oleh akang teteh mahasiswa dalam kelompok kecil sehingga gampang dimengerti.
Selain itu, juga diselingi oleh game atau ice breaking yang asyik sehingga tidak membosankan. Ini merupakan salah satu sisi positif dari bentuk pelatihan micro teaching, dimana 100 orang peserta di bagi kedalam 10 kelompok kecil dan di temani oleh seorang fasilitator.
Semoga setelah mengikuti pelatihan Sekolah Kebangsaan ini, para siswa yang merupakan digital citizenship ini akan memiliki konsep demokrasi yang baik dan menjadi ujung tombak nilai-nilai negara di dunia digital.*
Diprotes Mahasiswa, Rektor Unisba Tarik Pernyataan, Balik Kutuk Aksi Polisi Tembakkan Gas Air Mata |
![]() |
---|
Pemkot Bandung Ikut Turun Tangan Susun Langkah Sikapi Ricuh Demo Unisba-Unpas |
![]() |
---|
Kegiatan di Kampus Unisba Disetop Sementara Usai Insiden Berujung Tembakan Gas Air Mata |
![]() |
---|
Pernyataan Sikap Mahasiswa Unisba Usai Demo Ricuh Berujung Tembakan Gas Air Mata di Sekitar Kampus |
![]() |
---|
Penjelasan Rektor Unisba Soal Penembakan Gas Air Mata Depan Kampus Usai Demo di DPRD Jabar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.