Pilkada 2024

Pilkada 2024: Netty Prasetiyani Siap Maju Pilgub Jabar, Sebut Punya History of Yesterday

Netty Prasetiyani yang kini menjabat Anggota Fraksi PKS DPR RI menyatakan kesiapannya untuk maju dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.

ISTIMEWA
Netty Prasetiyani yang kini menjabat Anggota Fraksi PKS DPR RI menyatakan kesiapannya untuk maju dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Netty Prasetiyani yang kini menjabat Anggota Fraksi PKS DPR RI menyatakan kesiapannya untuk maju dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.

Pasalnya, bagi seseorang yang telah bergabung dengan partai politik harus siap ditugaskan di manapun termasuk dalam kontestasi pemilihan orang nomor satu di Jawa Barat tersebut.

"Insya Allah, saya juga siap maju di (Pilgub Jabar) 2024," kata Netty Prasetiyani saat ditemui di kawasan Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Senin (6/2/2023).

Baca juga: Netty Prasetiyani Optimistis Dukungan PKS ke Anies Tingkatkan Perolehan Suara di Jawa Barat

Ia mengatakan, Jawa Barat mempunyai history of yesterday dari suaminya, Ahmad Heryawan, yang menjabat Gubernur Jabar selama dua periode dari 2008 - 2018.

Pihaknya mengakui, hal itu menjadi suatu dorongan tersendiri dan turut mengapresiasi sejumlah elemen yang mendukungnya untuk maju dalam Pilgub Jabar.

"Saya harus siap untuk ditempatkan dan ditugaskan di manapun oleh partai, termasuk dalam konteks Pilkada Jawa Barat," ujar Netty Prasetiyani.

Namun, ia tak menyampaikan mengenai langkah-langkah untuk pencalonannya di Pilgub Jabar dan hanya menyatakan kesiapannya maju di ajang tersebut.

Saat ini, menurut dia, PKS juga masih melengkapi kuota bacaleg untuk tingkatan pusat, provinsi, hingga daerah termasuk memenuhi unsur keterwakilan perempuan sebesar 30 persen.

Selain itu, rencana pemilihan legislatif yang menggunakan sistem terbuka atau tertutup juga menjadi konsekuensi bagi partai politik termasuk PKS untuk merumuskan strategi pemenangannya

Netty juga mengapresiasi, demokrasi di Indonesia tidak hanya menempatkan perempuan sebagai pemilih, tetapi sebagai subjek yang dipilih baik dalam Pileg maupun Pilkada.

"Kami memastikan, PKS tetap mengedepankan politik keberpihakan, politik pemberdayaan, dan politik beretika," kata Netty Prasetiyani. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved