Breaking News

Pengakuan Pemuda Bandung Barat yang Siksa Pacar Sendiri hingga Babak Belur, Gelap Mata setelah Mabuk

Penganiayaan tersebut dilakukan oleh pelaku karena saat itu korban menolak untuk diajak ke rumah kosong setelah dijemput

TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN
Pria yang melakukan penganiayaan terhadap pacarnya sendiri yang dilakukan di Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat dihadirkan dalam gelar perkara di Mapolsek Padalarang, Rabu (18/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Aldi Pratama (18), seorang pemuda yang menganiaya pacar sendiri hingga babak belur hanya tertunduk lesu saat digiring polisi di Mapolsek Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (18/1/2023).

Memakai baju tahanan berwarna oranye dan kedua tangan diborgol serta wajah ditutup masker, dia mengakui kesalahannya dan menyesal telah melakukan penganiayaan terhadap P (19) yang merupakan pacarnya sendiri.

Penganiayaan tersebut dilakukan pelaku di rumah pelaku yang saat itu kondisinya kosong di Kampung Sirnasari, RT 3/6, Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, KBB pada 30 Desember 2022 lalu sekitar pukul 23.30 WIB.

"Saat itu saya gelap mata dan mabuk, saya menyesal," ujar Aldi saat gelar perkara di Mapolsek Padalarang, Rabu (18/1/2023).

Baca juga: Kesal Ditolak Masuk ke Rumah Kosong, Pemuda di Bandung Barat Aniaya Pacarnya Hingga Babak Belur

Diketahui, penganiayaan tersebut dilakukan oleh pelaku karena saat itu korban menolak untuk diajak ke rumah kosong setelah dijemput dari tempat kerjanya di daerah Buah Batu, Kota Bandung.

Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono mengatakan, alasan korban menolak ajakan dari pelaku karena saat itu pelaku dalam kondisi mabuk, sehingga korban merasa takut.

"Saat itu pelaku telah mengkonsumsi minuman keras, jadi korban khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan karena di rumahnya tidak ada siapa-siapa," ucap Aldi.

Ia mengatakan, korban dengan pelaku ini sudah memiliki hubungan sejak 6 bulan yang lalu, tetapi sebelum aksi penganiayaan itu, hubungan mereka sudah berakhir.

"Berdasarkan keterangan korban dan pelaku, pada malam itu mereka sudah putus," katanya.

Akibat aksi penganiayaan itu, korban mengalami luka robek kurang lebih sekitar dua sentimeter karena dipukul oleh pelaku dengan tangan kosong dua kali.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved